Armand Maulana baru saja merilis singlenya Sampai Akhir Zaman pada Selasa, 11 Januari 2022.
Single itu merupakan hasil kerjasamanya dengan Hindia dan Rayhan Noor sebagai komposer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Armand Maulana mengaku langsung menangis pertama kali mendengar lagu yang dibuat oleh para musisi muda itu. Gak hanya Armand Maulana, istrinya, Dewi Gita pun ikut meneteskan air mata.
"Pas lagu itu jadi, gua minta buat istri gua dengerin. Ya nangis dia, berkaca-kaca gitu. Sama, gua juga pas pertama kali denger," ujar Armand Maulana saat ditemui di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Sementara itu, Sampai Akhir Zaman dibuat Hindia dan Rayhan Noor dengan merangkum perjalanan hidup Armand Maulana sebagai seorang suami dan ayah di kehidupan nyata.
Hindia menjelaskan, baginya kehidupan pribadi Armand Maulana tak banyak diketahui orang. Ia merasa hal itu menjadi poin yang menarik untuk sebuah karya musik.
Begitu pula Rayha Noor yang sepakat menjalani project ini bersama Hindia. Rayhan Noor memiliki pandangan yang sama dengan Hindia, menganggap Armand Maulan adalah sosok kepala keluarga yang baik.
"Waktu itu gua sama Rayhan sepakat, soalnya kayaknya at this point semua orang di Indonesia tau Kang Armand itu siapa. Udah tau kehidupan dia di atas panggung, di dunia entertainment," ujar Hindia di momen yang sama.
"Yang orang nggak tau itu kayak pas Kang Armand nikahan, mati lampu gitu. Banyak orang nggak tau Kang Armand ngajak Mbak Dewi nikah itu di mobil. Banyak hal-hal kayak gitu yang menurut gue disaat gemerlap dunia ini sudah habis tuh yang tersisa adalah kepala keluarga yang baik pada akhirnya," jelas Hindia lagi.
Karya Rayhan Noor dan Hindia ini sangat diapresiasi oleh Armand Maulana. Bahkan Armand Maulana merasa telah dibuatkan lagu oleh dua komposer muda handal.
Namun perjalanan produksi lagu saat itu tak selalu mulus. Rayhan Noor pun menyebut sempat ada kendala dan sedikit perubahan pada lagu.
Hal itu karena draf oktaf yang mereka berikan terlalu rendah untuk Armand Maulana. Namun hal itu bukan masalah, mereka merevisinya satu kali dan selesai.
"Oh yang naik oktaf itu haha (revisi)" ujar Rayhan Noor.
"Draf yang kita bikin terlalu rendah ya. Akhirnya di revisi di naikin doang sama Kang Armand, kirim demo, udah langsung lepas," sambungnya.
(pig/wes)