HYBE secara resmi mengumumkan laba perusahaan di kuartal ketiga (Juli-September) 2021. Agensi BTS hingga ENHYPEN tersebut mencatat keuntungan sebesar 341 miliar Won atau setara dengan Rp 4 triliun.
Dari angka tersebut, diketahui laba operasi mencapai angka 65,6 miliar won. Mereka mengalami kenaikan pendapatan sebesar 80 persen dengan kenaikan laba usaha sebesar 64 persen dibandingkan tahun lalu.
Pertumbuhan ini sebagian besar didorong oleh penjualan album, merchandise, hingga lisensi. Di sisi album, para artis HYBE menjual 129,7 miliar Won (mengalami kenaikan 21 persen), 76,7 miliar Won untuk penjualan merchandise (naik 53 persen), dan pendapatan dari iklan sebanyak 33,8 miliar Won (nak 56 persen).
Weverse juga menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan di kuartal ketiga, dengan jumlah user aktif sebanyak 6,4 juta orang. Angka tersebut naik sebanyak 20 persen dari kuartal sebelumnya.
"Meskipun dunia tengah menghadapi pandemi COVID-19, kami dapat memperkuat stabilitas eksternal dan internal perusahaan dibanding tahun sebelumnya," ujar CEO HYBE, Park Ji Won.
"Di kuartal keempat, dimulai dengan konser BTS di Los Angeles, kami berharap dapat memperluas lebih banyak pertunjukan offline untuk pertumbuhan pendapatan perusahaan," pungkasnya.
Sebelumnya, HYBE mengumumkan akan mendebutkan dua grup di Amerika Serikat dan Jepang. Di AS, mereka berencana mendebutkan girl group dan bekerja sama dengan Geffen Records di bawah Universal Music Group (UMG) untuk menemukan artis global perempuan terbaik.
HYBE Japan juga mengungkap rencananya untuk mendebutkan sebuah boy group. Nantinya, grup tersebut akan beranggotakan empat orang mantan kontestan I-LAND yaitu K, Nicholas, EJ, dan Takit.
Selain itu, HYBE juga bekerja sama dengan Line Webtoon untuk menerbitkan sejumlah webtoon dan webnovel yang bekerja sama dengan artis-artis HYBE termasuk BTS, TXT, dan ENHYPEN.
Simak Video "Video: HYBE LABELS JAPAN Ganti Nama Jadi YX LABELS"
(dal/tia)