Aktris Nikita Mirzani tiba di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, dengan pengawalan ketat dari petugas gabungan kepolisian dan pengadilan.
Nikita Mirzani akan menghadapi sidang vonis atas kasus dugaan pemerasan dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
Alih-alih menunjukkan wajah tegang, ibu tiga anak ini justru menebar senyum dan tampak sangat ceria saat memasuki gedung pengadilan.
Sikap santainya begitu kontras dengan beratnya ancaman hukuman yang menantinya, di mana Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntutnya dengan hukuman 11 tahun penjara serta denda Rp2 miliar.
Saat ditanya awak media mengenai perasaannya menghadapi momen ini, ia justru memberikan jawaban yang tak terduga.
"Happy, happy, happy," kata Nikita Mirzani dengan sumringah saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (28/10/2025).
Momen sidang putusan ini terasa lebih spesial karena bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda, ia menyiratkan harapan besarnya pada momen bersejarah ini untuk mendapatkan keadilan.
"Pas banget hari Sumpah Pemuda ya. Semoga keadilan masih ada di PN Jaksel," ujar Nikita Mirzani.
Meski menghadapi salah satu momen paling menentukan dalam hidupnya, Nikita Mirzani mengaku tak melakukan persiapan secara khusus.
"Gak ada persiapan," ucap Nikita Mirzani.
Ia pun tampak memasrahkan nasibnya, pada putusan majelis hakim sambil tak lupa meminta doa dari masyarakat dan para pendukungnya yang setia menantinya di ruang sidang.
"Doain aku ya," pungkasnya.
Kasus ini bermula dari laporan dokter sekaligus pengusaha produk kecantikan, Reza Gladys, pada Desember 2024.
Nikita Mirzani dituduh melakukan pemerasan terkait ulasan negatif produk di media sosial. Dalam perjalanannya, kasus ini berkembang hingga mencakup dugaan TPPU, yang membuat ibu tiga anak itu harus menjalani penahanan selama kurang lebih delapan bulan.
Jaksa Penuntut Umum menuntut Nikita Mirzani dengan hukuman 11 tahun penjara dan denda sebesar Rp2 miliar.
Selama proses hukum, persidangan diwarnai berbagai drama, mulai dari adu argumen di ruang sidang hingga surat terbuka yang ditujukan kepada Presiden Prabowo Subianto, di mana pihak Nikita Mirzani merasa diperlakukan tidak adil.
Simak Video "Video: Nikita Mirzani Minta Keadilan ke Presiden Prabowo Jelang Sidang Vonis"
(ahs/wes)