Hubungan antara Kanye West dan Pete Davidson kian memanas. Setelah sang rapper gagal rujuk dengan Kim Kardashian karena sosok Pete, kini Kanye pun menyindir komedian tersebut lewat lagu baru yakni My Life Was Never Eazy.
Ternyata hal itu sudah diperkirakan oleh pria yang juga berprofesi sebagai pembawa acara itu.
"Pete sudah memperkirakan jika dalam waktu dekat dirinya akan disebut-sebut dalam lagu Kanye dan bukannya malah membencinya ia justru malah menganggap itu adalah sebuah hal lucu," ujar salah seorang sumber dekatnya pada Hollywood Life.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak hanya itu saja, Pete pun ogah menanggapi serius masalah tersebut karena ia masih menghargai Kanye sebagai ayah dari anak-anak Kim Kardashian.
"Ia tak mau ribut dengan Kanye. Ia masih menghargainya sebagai ayah dari anak-anak Kim dan itu sangatlah penting dan akan terus bertahan selamanya."
Niat Kanye mengusik Pete Davidson seperti yang sebelumnya dilakukan pada Taylor Swift pun gagal. Kekasih Kim itu justru merasa tersanjung karena dirinya akan terus hidup dalam lagu itu dan dikenang oleh para fans maupun penikmat musik.
Sebelumnya, Kanye West dilaporkan tengah berkencan dengan Julia Fox setelah gagal kembali rujuk dengan Kim Kardashian. Sang aktris pun buka-bukaan soal kisah asmara mereka yang sedang hangat-hangatnya itu.
Pada Interview Magazine, Julia mengungkapkan apa saja yang telah mereka lakukan selama seminggu ini dan bagaimana rasanya berkencan dengan sang rapper.
"Aku bertemu Ye (Kanye West) di sebuah acara Tahun Baru di Miami dan itu adalah hubungan yang sangat instan. Energinya begitu menarik, ia membuat diriku dan teman-temanku tertawa, menari dan selalu tersenyum malam itu," ungkapnya.
Kesan menarik itu pun membuat mereka memutuskan untuk berjumpa lagi di New York. Keduanya berencana untuk menyaksikan Sleeve Play dan setelahnya makan malam bersama di restoran favorit Julia Fox yakni Carbone.
"Aku masih terkejut dengan kejadian di restoran, ternyata Ye masih punya kejutan lainnya di hotel. Ia membuat kamar tersebut menjadi penuh dengan baju-baju (seperti di toko) dan itu adalah mimpi para wanita. Aku merasa seperti Cinderella," paparnya.
(ass/tia)