Penyair Amerika Louise Gluck Raih Nobel Sastra 2020

Penyair Amerika Louise Gluck Raih Nobel Sastra 2020

Tia Agnes - detikHot
Kamis, 08 Okt 2020 18:34 WIB
Hadiah Nobel Sastra 2020
Peraih Nobel Sastra 2020 dimenangkan oleh penyair asal Amerika Louise Gluck Foto: Nobel Prize/ Istimewa
Jakarta -

Hadiah Nobel Sastra 2020 diumumkan hari ini pukul 13.00 waktu Stockholm atau 18.00 WIB secara virtual. Penyair Louise Glück meraih Nobel Sastra tahun ini.

Kabar itu diumumkan komite Akademi Swedia lewat siaran langsung yang dibagikan ke media sosial mereka.

"Dan pemenangnya adalah... Louise Glück. Penyair asal Amerika Serikat Louise Glück "untuk suara puitisnya yang tak salah lagi dengan keindahan yang keras membuat eksistensi individu menjadi universal," tulis keterangan Akademi Swedia saat dibacakan secara virtual, Kamis (8/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perempuan bernama lengkap Louise Elisabeth Glück adalah penyair dan penulis esai asal Amerika. Di negeri Paman Sam, dia telah memenangkan banyak penghargaan sastra termasuk Medali Kemanusiaan Nasional, Hadiah Pulitzer, Penghargaan Buku Nasional, sampai Haidah Bollingen.

Louise Glück lahir pada 22 April 1943 di kota New York dan dibesarkan di Long Island. Saat sekolah menengah, dia mengidap anoreksia nervosa dan butuh lama untuk sembuh.

ADVERTISEMENT

Ia bersekolah di Sarah Lawrence College dan Universitas Columbia tapi tidak mendapatkan gelar. Di beberapa sekolah, dia pernah mengajar menjadi guru puisi.



Akademi Swedia menyebutkan, karya-karya bertemakan trauma, keinginan, dan alam. Ketika mengeksplorasi tema-tema itu, puisinya menjadi terkenal karena menunjukkan ekspresi kesedihan dan keterasingan yang terus terang.

Salah satu tim panitia Nobel Sastra juga mengatakan suara Louise Glück adalah suara yang jujur dan tanpa kompromi. Suaranya menandakan penyair ini ingin dipahami dan punya selera humor.

"Sekali pun latar belakang otobiografinya penting dalam berkarya, dia tidak bisa dianggap sebagai penyair pengakuan dosa. Dia mencari universalitas. Tiga karakteristik bersatu dalam karyanya: ada topik keluarga, kecerdasan yang keras tapi juga menyenangkan, dan rasa komposisi yang halus dalam setiap syairnya," ucap Anders Olsson, ketua tim Nobel Sastra saat membacakan keputusan.

Saat ini, Louise Glück menjadi asisten profesor, penulis, menjalani residensi di Universitas Yale. Dia tinggal di Cambridge, Massachusetts.

Menangnya Louise Glück di Anugerah Nobel Sastra 2020 merupakan perempuan ke-16. Sebelumnya, ada Selma Lagerlof (1909), Grazia Deledda (1926), Sigrid Undset (1928), Pearl Buck (1938), Gabriela Mistral (1945), Nelly Sachs (1966), Nadine Gordimer (1991), Toni Morrison (1993), Wislawa Szymborska (1996), Elfriede Jelinek (2004), Doris Lessing (2007), Herta Muller (2009), Alice Munro (2013), Svetlana Alexievich (2015), dan Olga Tokarczuk (2018).




(tia/tia)

Hide Ads