Roy Sungkono telah malang melintang sebagai aktor sebelum akhirnya menjadi vokalis Arah. Sebelumnya, dia sempat membintangi sejumlah FTV dan bahkan film laga di Brunei Darussalam.
Dia juga berakting dalam sejumlah film, di antaranya Ananta (2018), Alas Pati (2018), Dilan 1991 (2019), Geez & Ann (2021), dan lain-lain. Ia juga pernah membintangi serial Star Stealer bersama Shenina Cinnamon dan Clairine Clay.
Menurut dia, kariernya di industri hiburan sebenarnya dijalaninya bak air yang mengalir. Saat memulai terjun pada dunia keartisan, Roy Sungkono sebenarnya tengah diminta ibunya untuk bertolak ke Amerika Serikat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ibunya memang telah lama bekerja di Negeri Paman Sam tersebut. Saat itu, lulus SMA, Roy Sungkono diminta melanjutkan pendidikan dan kemudian bekerja di sana.
Namun, rupanya tawaran itu kurang menarik hatinya. Di saat yang nyaris bersamaan, dia tengah menemani temannya yang lebih dulu menjadi bintang FTV untuk syuting. Dari melihat proses syuting itu lah dia kemudian mulai tertarik ikut terjun ke industri hiburan.
Dia lalu mencoba belajar akting melalui teater dan ikut kompetisi modelling di sebuah majalah. Tidak disangka, rupanya hal tersebut menjadi pembuka karier yang dia geluti hingga kini.
"Jadi pertama kali tuh nyokap gue, suruh gue kuliah di luar (negeri) pada 2009. Itu gue ngerasa, kalau gue keluar gue mau ngapain? Gue belum tahu sih apa yang mau gue lakuin di Indonesia. Nah ada salah satu sahabat gue, ada yang syuting FTV pada waktu itu, gue ikut," cerita Roy Sungkono dalam wawancara dengan detikcom, baru-baru ini.
"Sejak saat itu gue nekat, gue pengen coba deh. Tapi, gue pengen belajar teater, jadi suatu saat gue main, gue harus bagus. Akhirnya berjalan, gue ikut di majalah, gue juara satu (kontes) Cover Boy. Dari situ link-nya mulai banyak, gue ikut teater, gue ikut main film dan gue jalanin sampai sekarang," sambung dia.