Klarifikasi Angga Wijaya soal 'Sunat' Honor-Palsukan Tanda Tangan Dewi Perssik

Setelah resmi bercerai, rumah tangga Dewi Perssik dan Angga Wijaya masih dibicarakan sampai sekarang. Kini pedangdut yang akrab disapa Depe itu buka suara mengenai alasan perceraian sampai polemik yang rumah tangga yang berjalan selama 5 tahun tersebut.

Setelah tudingan yang terlontar dari mulut Depe itu terkuak ke media massa, Angga Wijaya buka suara.

Dia mengakui telah memalsukan tanda tangan Dewi Perssik. Dalihnya untuk mempercepat kesepakatan kerja dengan klien yang segera keluar kota. Ditemui di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, dia mengatakan ada dua pekerjaan yang masih 'nyangkut'.

"Pekerjaan yang pertama aku sengaja tanda tangani untuk mempercepat karena komunikasi aku sudah tidak bagus sama Eneng," kata Angga Wijaya.

Dia menegaskan nomornya sudah di-block sejak lama. "Jadi diperuntukkan untuk mempercepat prosesnya aja. Klien harus segera kembali ke luar kota, tidak ada maksud lainnya," tegasnya lagi.

Hal tersebut diungkapkan Angga Wijaya demi pekerjaan. Dia pun akhirnya meminta maaf kepada Dewi Perssik apabila caranya itu menyinggung dan merugikannya.

"Kalau memang Eneng merasa dirugikan, aku minta maaf yang sebesar-besarnya atas tindakan aku yang satu itu. Aku jujur terus terang tidak ada niat merugikan. Tapi kalau Eneng merasa dirugikan aku mohon maaf sebesar-besarnya, kalau ada yang harus diselesaikan pasti aku selesaikan," tegas Angga Wijaya.

Soal Dewi Perssik yang merasa honornya 'disunat' Angga Wijaya mengakui dia menaikkan bayaran Dewi Perssik yang diajukan ke klien untuk mendapat keuntungan.

"Sebelum kita berikan harga ke klien itu saya kan tanya ke tim dulu. Contoh, misalnya Rp 200 juta ke luar kota mau nggak? Aku ngomong sama tim. Kalau dia mau aku jual lebih, kan marketing. Tapi ternyata akhirnya ketahuan semuanya diklarifikasi sama kliennya langsung, aku kembalikan. Sudah clear seharusnya. Pihak pengundang itu juga nggak masalah," katanya.

Di klarifikasi berikutnya, Angga Wijaya menegaskan yang dilakukannya bukan mencuri. Jika mencuri maka tidak akan diberikan haknya.

"Misalnya gini, Mbak Dewi honor Rp 150 juta saya (jual ke klien) naikin Rp 170 juta. Rp 20 juta punya aku, Rp 150 jutanya aku berikan. Kalau mencuri kan aku tidak memberikan haknya," tegas Angga Wijaya.

Angga Wijaya mengaku hanya mengambil bagian fee untuknya. Dia berujar siap mengembalikan uang tersebut apabila Dewi Perssik keberatan.

(Baca di halaman berikutnya)