Abidzar Al Ghifari kerap mendapat kritik dari netizen. Hal itu karena karakternya yang berbeda jauh dari mendiang ayahnya, Jefri Al Buchori atau Uje.
Selain itu, Abidzar juga tak mengikuti jejak sang ayah sebagai pendakwah. Ia kini memilih terjun ke dunia seni peran.
Saat ditanya perihal itu, Abidzar mengaku lebih fokus pada dunia seni perannya. Anak pertama Uje dan Umi Pipik itu mengaku saat ini tengah menikmati kegiatannya di dunia akting.
"Fokus aku ke film juga karena saat ini lagi nikmati masa-masa di dunia akting," ujar Abidzar Al Ghifari ditemui di FX, Jakarta Pusat.
Laki-laki kelahiran 2001 itu tak mau ambil pusing soal komentar orang terkait dirinya.
Meski begitu, Abidzar sadar betul kondisinya karena latar belakang sang ayah sebagai pendakwah kondang. Dia sadar publik pasti menaruh ekspektasi besar terhadapnya.
"Kalau itu kan ekspektasi orang-orang terhadap yang pengin gue sebagai bokap gue," ungkap Abidzar.
Bukan tanpa alasan, Abidzar Al Ghifari mengaku memiliki alasan sendiri hingga saat ini belum berani mengikuti jejak sang ayah.
Bagi Abidzar, Uje sebagai sosok ayahnya tak akan tergantikan oleh siapapun. Bahkan dirinya tak akan bisa menggantikan sosok Uje di mata publik.
"Karena gue sendiri punya alasan juga, punya omongan kalau bokap gue nggak akan tergantikan," tegasnya.
"Meskipun gue sendiri atau misal adik gue yang bakal menggantikan bokap gue (jadi pendakwah), bokap gua nggak bakal tergantikan," jelas Abidzar lagi.
Meski begitu, Abidzar tak menutup kemungkinan untuk mengikuti jejak ayahnya. Hanya saja untuk saat ini ia menegaskan belum siap.
"Gue meneruskan bokap gue, akan. Tapi untuk saat ini gue masih meneruskan untuk bidang seni," ucapnya.
"Karena untuk bidang dakwah menyebarkan ajaran agama itu sangat sensitif, kalau misalkan kita salah sedikit orang malah bilang ya salah alur, makanya gue banyak belajar dulu, puas-puasin yang gue ingin, di saat ada waktunya gue akan ikuti," tambahnya.
Masih berkaitan dengan keinginan jadi pendakwah, Abidzar merasa saat ini dirinya belum siap dengan tanggung jawab yang besar. Ia tak mau nama ayahnya menjadi buruk karena sebuah kesalahan.
"Bukan belum pede, tapi sensitif, apa lagi dengan nama bokap yang seperti itu gue nggak mau jelek-jelekin bokap karena tanggung jawabnya besar," tegas Abidzar.
Simak Video "Video Wejangan Umi Pipik untuk Abidzar: Belajar Jadi Manusia yang Bermanfaat"
(pig/pus)