Usai berkonflik dengan Kartika Putri, nama dokter kecantikan Richard Lee kian melambung. Bahkan karier dan kliniknya kian berkembang pesat.
Tak sedikit banyak yang curiga keributannya itu sebagai akal-akalannya untuk mencari nama dan mempromosikan klinik kecantikannya. Namun rupanya hal itu dibantah oleh Richard Lee.
Dia mengaku sudah sukses sebelum ada masalah dengan Kartika Putri. Ia tegaskan dirinya sudah populer lama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nah sebenarnya dari sebelum kasus pun klinik saya sudah berkembang. Justru karena klinik saya sudah sukses sudah berkembang," kata dr Richard Lee di Gedung Transmedia, kawasan Mampang, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan.
"Produk sudah dikenal ke mana-mana, makanya saya keluar mengedukasi masyarakat. Nggak lagi di klinik. Saya itu mempromosikan klinik saya di YouTube itu karena ya bagi saya, saya pun materi sesuatu semuanya saya punya," tambahnya.
Sementara itu, Richard Lee mengklaim selalu mengedukasi masyarakat Indonesia tentang produk kecantikan. Bahkan dia menegaskan harus waspada dengan skincare abal-abal.
"Saya punya materi, saya ingin gunakan hidup saya lebih berguna untuk masyarakat. Jadi nggak ada efeknya klinik saya pas viral ini. Nggak ada efeknya," sambungnya.
Soal menanggapi Kartika Putri yang kian banyak haters usai berkonflik dengan dirinya, Richard Lee menanggapi hal itu dengan tak banyak komentar. Ia meminta Kartika agar tak mudah tersinggung dengan mereka, karena baginya semua artis punya haters.
"Nggak, saya no comment deh yang seperti itu. Kalau kita ngomongin haters secara umum ya, semua public figure itu punya hatersnya ya, punya fans, punya haters, saya pun juga sama. Ada fans yang suka sama saya, tapi juga ada haters. Tapi sebagai public figure, saya nggak mau ambil hati, terlalu baperan," pungkasnya.
Richard Lee sendiri saat ini tengah menjadi tersangka atas kasus akses ilegal yang berkaitan dengan laporan Kartika Putri. Meski begitu, ia tak ditahan karena satu dan lain hal.