Chrissy Teigen Bela Meghan Markle yang Dibully Netizen karena Keguguran

Chrissy Teigen Bela Meghan Markle yang Dibully Netizen karena Keguguran

Tia Agnes - detikHot
Kamis, 26 Nov 2020 08:23 WIB
Meghan Markle dan Archie Harrison
Meghan Markle alami keguguran di bulan Juni 2020 Foto: Instagram
Jakarta -

Meghan Markle baru saja mengaku mengalami keguguran pada Juli saat berada di kediamannya di Los Angeles, AS. Tapi ada saja netizen yang membully istri Harry atas kabar duka tersebut.

Chrissy Teigen yang pernah mengalami kabar duka serupa turut membela Meghan Markle. Ia mengkritik tegas komentar netizen yang membully Meghan Markle.

"Penghargaan untuk potongan absolut hari ini jatuh kepada Marco Giannangeli. Selamat potongan dari s**t," cuit Chrissy Teigen di akun Twitter pribadinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah menyadari perkataan kasarnya, bintang The Chrissy's Court langsung menghapus cuitan tersebut lalu posting permintaan maaf. "Maaf saya lupa untuk mencoba menjadi lebih baik lagi. LOL," cuitnya.

Chrissy Teigen mengkritik perkataan netizen yang mengomentari kejadian memilukan dalam hidup Meghan Markle saat kehilangan anak yang dikandungnya.

ADVERTISEMENT

"Adakah yang benar-benar mempertanyakan rasa sakit dan penderitaan akibat keguguran, atau mereka mungkin mengkritik keputusan Meghan untuk menulis 1.000 kata artikel soal dirinya sendiri?" cuit netizen tersebut.

Meghan Markle menulis sebuah artikel yang dipublikasikan di New York Times tentang pengalaman keguguran di bulan Juli. Ia mengatakan kehilangan bayi dalam kandungannya setelah merasakan kram yang terasa menusuk.

Keram itu ia alami ketika tengah mengganti popok dari anaknya, Archie, pada Juli 2020.

Dikutip dari Daily Mail, Rabu (25/11/2020), Meghan Markle menjelaskan ia sempat jatuh sakit di rumahnya di Los Angeles, Amerika Serikat. Ia kemudian dirawat di rumah sakit karena sakitnya itu.

Lebih jauh, ia menjelaskan saat-saat ia mulai merasa ada yang tidak beres. "Setelah mengganti popok, aku merasakan kram yang menusuk. Aku menjatuhkan diriku ke lantai dengan memeluknya (Archie)," ceritanya.

Dia lalu mengungkapkan, ia merasakan ironi di waktu itu. "Saat saya memeluk anak pertama saya, saya tahu bahwa saya sedang kehilangan anak kedua saya," kata dia.




(tia/wes)

Hide Ads