Memoar Barack Obama Jadi Nominasi Penghargaan Bergengsi AS

Memoar Barack Obama Jadi Nominasi Penghargaan Bergengsi AS

Tia Agnes - detikHot
Jumat, 04 Feb 2022 13:02 WIB
Buku Memoar Barack Obama Berjudul A Promised Land
Memoar Barack Obama berjudul A Promised Land. Foto: Istimewa
Jakarta -

Buku memoar mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, yang berjudul A Promised Land berhasil masuk nominasi penghargaan bergengsi di AS. Penghargaan benama Audio Publisher Awards menempatkan karya sastra audio yang terbit sepanjang tahun lalu masuk ke dalam nominasi.

Memoar Barack Obama itu bakal bersaing dengan rival terkuat lainnya. Ada buku dari Grohl Foo Fighters untuk The Storyteller, Andy Weir (The Martian) untuk buku Project Hail Mary dan buku audio Nathan Harris The Sweetness of Water.

"Barack Obama juga mendapatkan nominasi untuk narasi terbaik yang berhasil dibawakan oleh penulis," tulis keterangan Audio Publisher Awards.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memoar A Promised Land yang menjadi buku memoar terlaris sepanjang sejarah Amerika Serikat. Penerbit Crown mengumumkan angka penjualan buku tersebut mencapai angka 3,3 juta kopi atau eksemplar di AS dan Kanada.

Angka penjualan A Promised Land menyamai memoar Bill Clinton yang berjudul My Life dan Decision Poins karya George W Bush yang keduanya terjual secara keseluruhan 3,5 juta dan 4 juta kopi.

ADVERTISEMENT

A Promised Land adalah buku pertama dari dua volume yang rencananya diterbitkan oleh penerbit Crown. Dalam memoar tersebut, Barack Obama menuliskan pengalamannya saat memulai pemilihan umum di 2008 dan sebagian besar masa jabatan di periode pertamanya.

Saat ini, Barack Obama diketahui sedang menulis untuk volume kedua. Meski begitu, tanggal penerbitannya masih dirahasiakan.

A Promised Land menjadi buku memoar ketiga yang ditulis Obama. Sebelum menjadi presiden, ia merilis Dreams from My Father dan The Audacity of Hope.

Buku yang rilis dua minggu setelah selesai pengumuman pilpres AS itu di pekan pertama penjualan laku 1,7 eksemplar. Lewat akun Instagram, Barack Obama mengunggah proses kreatif perjalanan penggarapan memoar A Promised Land.

"Dalam buku saya A Promised Land, saya mencoba jujur apa yang terjadi dalam hidup saya, kampanye presiden, dan waktu saya saat di Gedung Putih. Saya harap kamu punya waktu untuk membaca buku saya dan semoga kamu bisa memberikan pertanyaan dan reaksi terhadap buku tersebut," tukas Barack Obama.




(tia/pus)

Hide Ads