Tahun ini menjadi momen spesial bagi My Hero Academia. Manga My Hero Academia sukses mencetak rekor di Amerika Serikat.
Seorang pengguna Twitter RoukHein berkicau mengenai penjualan manga di Amerika Serikat, baru-baru ini.
"Manga terlaris di AS menurut data BookScan," ciutnya seperti dilihat detikcom.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Manga My Hero Academia karangan Kohei Horikoshi terjual sebanyak 1 juta eksemplar atau lebih besar 50,2 %. Di posisi kedua ada manga ciptaan Koyoharu Gotouge Demon Slayer dengan angka penjualan sekitar 557 ribu eksemplar.
Posisi ketiga ada manga-manga horor karangan Junji Ito, di antaranya ada Uzumaki, Gyo, Tomie, Smashed, dan lain-lain dengan angka sekitar 250 ribu eksemplar.
Di dunia Shonen Jump, manga seperti One Piece, Dragon Ball, dan komik lainnya kerap laku terjual dengan angka penjualan tertinggi di dunia. Tapi tampaknya beberapa tahun belakangan, manga lainnya melampaui One Piece.
My Hero Academia kini melampaui One Piece dan Demon Slayer. Bahkan My Hero Academia disebut sebagai manga terbesar yang sukses terjual di Amerika.
Pada April 2020, manga My Hero Academia menjadi pembicaraan karena hasil penjualan yang fantastis di seluruh dunia. Manga ini berhasil terjual 50 juta eksemplar, sebanyak 37 juta kopi di Jepang dan sisanya di mancanegara.
Penerbit Shueisha sebelumnya menyebutkan pada 2021 sebagai momen terpenting dan spesial bagi My Hero Academia. Ada sejumlah agenda yang rencananya rilis sepanjang tahun ini.
Di antaranya musim anime kelima yang tayang perdana di Jepang pada 27 Maret, di bulan April ada pameran seni pertama waralaba yang digelar, serta film anime ketiga yang tayang pada 6 Agustus 2021.
Versi manga My Hero Academia pun kini memasuki Final Act dari seri tersebut. Petualangan Kelas 1-A terlihat makin melanjutkan kebangkitan mereka yang meroket.
(tia/dal)