.webp)
Komikus sekaligus pencipta My Hero Academia, Kohei Horikoshi menulis permintaan maaf kepada publik karena kesalahan tentang karakter Hawks.
Dia mengaku mengabaikan detil dari karakter tersebut. Kesalahan itu muncul dalam manga My Hero Academia chapter 299 yang berjudul Like Those Tragic Tales atau yang berarti 'Seperti Kisah Tragis Itu'.
Dalam bab tersebut, diceritakan kisah asal Hawks yang gelap, sebagai seorang anak yang dilecehkan, dan punya figur ayah yang mendominasi dalam keluarga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesalahan dalam karakter Hawks berada pada dialek. Permintaan maaf itu diunggah Kohei Horikoshi lewat akun Twitter:
"Permintaan maaf 1: Hawks tidak berbicara dalam dialek di bab 299. Sebenarnya karena saya mengirimkan naskahnya terlambat, jadi kami tidak memiliki waktu untuk editorial dialek. Maaf dia tidak berbicara dalam dialek (bahasa tertentu)," tulis Kohei Horikoshi, seperti dilihat detikcom, Minggu (8/8/2021).
Di saat yang bersamaan, dia mengaku menghadapi banyak komentar dan hujatan sampai menimbulkan kontroversi.
Hawks menjadi salah satu karakter favorit penggemar dalam busur terbaru My Hero Academia. Gaya keren dan nyentrik dari Hawks menjadi karakter yang menarik.
Pesona publik akan gaya hipster juga menutupi perannya sebagai mata-mata yang licik dan terkadang kejam. Perubahan dialek atau bahasa dalam dialog Hawks saat itu diungkapkan sang komikus sebagai akting.
Hawks berperan ganda dalam cerita. Karakternya sangat penting selama Arc Perang dengan pasukan pembebasan Paranormal League of Villains. Dia juga menjadi pasukan elit pahlawan Izuku Midoriya yan memburu All For One.
Manga My Hero Academia pertama kali terbit di majalah Shonen Jump Shueisha pada Juli 2014. Manga yang menceritakan tentang anak laki-laki tanpa kekuataan super Izuku Midoriya yang ingin menjadi seorang pahlawan.
Pada April 2021, Shueisha mengumumkan manganya laku terjual sebanyak 50 juta eksemplar di seluruh dunia, termasuk salinan cetak dan digital. Sirkulasi untuk di negara Jepang mencapai angka 37 juta kopi, sisanya berada di mancanegara.
(tia/dal)
