Karya Instalasi Gigantik Made Wianta Bakal Mejeng di Tengah Mal Gandaria City

Karya Instalasi Gigantik Made Wianta Bakal Mejeng di Tengah Mal Gandaria City

Tia Agnes Astuti - detikHot
Rabu, 12 Okt 2022 18:03 WIB
Pameran Run for Manhattan Made Wianta
Made Wianta saat ditemui detikcom di pameran Run for Manhattan pada November 2017 silam. Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Jakarta -

Art Moments Jakarta 2022 memperluas jangkauan pasar dan lokasi di penyelenggaraan edisi kelima. Tak hanya menampilkan 40 galeri seni lokal dan mancanegara saja, namun penyelenggara juga menyiapkan hal lainnya.

Salah satunya adalah karya seni instalasi ciptaan mendiang I Made Wianta yang bakal mejeng di tengah-tengah lobi mal Gandaria City.

Co-Founder dan Fair Director Art Moments Jakarta, Sendy Widjaja, yang bekerja sama dengan Wianta Foundation di Bali menjanjikan menampilkan karya seni instalasi gigantik dari sang maestro. "Instalasi raksasa ini bakal ada di lobi atrium Gandaria City," katanya usai jumpa pers di Sheraton Grand Jakarta Gandaria City, Rabu (12/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk melihat keseluruhan lengkap karya seni instalasi tersebut, pengunjung harus melihat dari spot terbaik di lantai 3 mal.

"Jika melihatnya dari lantai tiga, maka akan dilihat sebagai sebuah lukisan. Seperti apa bentuknya, nanti di tanggal 4 November," janji Sendy.

ADVERTISEMENT

Menurut Sendy Widjaja, sosok I Made Wianta adalah seorang maestro seni lukis Bali yang terkemuka. Sosoknya pun telah mendunia dan karya-karyanya diincar oleh berbagai kolektor seni rupa.

Jumpa Pers Art Moments Jakarta 2022Jumpa Pers Art Moments Jakarta 2022 pada Rabu (12/10/2022) di meeting room Sheraton Grand Gandaria City Jakarta. Foto: Tia Agnes/ detikcom

"Karya instalasi ini adalah program non-komersial untuk mengedukasi masyarakat. Di Gandaria City mal tercatat ada 300 ribu pengunjung setiap harinya, kami juga berharap agar karya tersebut dapat dinikmati masyarakat secara cuma-cuma," sambungnya.

Selain karya seni instalasi gigantik I Made Wianta, Art Moments Jakarta 2022 juga bakal memajang lukisan-lukisan ciptaannya. Sebagai bocoran, lanjut Sendy, pameran tribute untuk Made Wianta di AMJ adalah pertama kalinya sebelum melanglang buana tur ke berbagai negara.

"Itu pameran seni terakhir di Indonesia, nantinya akan masuk ke Australia sampai negara di Asia Tenggara. Jadi memang Wianta Foundation sudah merencanakan menggelar pameran bertaraf internasional sepulang sosoknya,' kata Sendy.

Ini bukan pertama kalinya Art Moments Jakarta memberikan tribute spesial kepada maestro seni lukis asal Bali tersebut. Pada Juni lalu, juga digelar pameran Golden Legacy yang menampilkan 16 lukisan dari 9 periode sepanjang hidupnya dan terbilang lukisan langka.

Made Wianta asal Tabanan, Bali, meninggal di usia 70 tahun pada 13 November 2020. Made Wianta yang merupakan lulusan ISI Yogyakarta memperdalam jurusan seni lukis di Brussels, Belgia, pada 1976. Dari berbagai pengalaman itulah, lukisan-lukisannya yang diciptakan punya ciri khas.

Karya-karya yang dibuat Made Wianta terbentuk dari lingkungan tradisi Bali yang agraris. Dia pernah mengikuti pameran internasional ke New York, Paris, Tokyo sampai memamerkan lukisan-lukisannya di ajang Venice Art Biennale 2003.

Di Venice Art Biennale 2003, Made Wianta mengaku itu adalah momen bersejarah sepanjang kariernya sebagai perupa. Dua tahun berikutnya, Made Wianta menggelar pameran di Mike Weiss Gallery di New York, Amerika.

Dia pun mendapatkan penghargaan Anugerah Seni Dharma Kusuma dari Pemerintah Daerah Bali serta gelar Most Admired Man of The Decade dari American Biographical Institute di Amerika Serikat.




(tia/dar)

Hide Ads