Masih ingat cerita petualangan pemuda dan naga peliharaannya? Diambil dari novel Christopher Paolini, film Eragon meraih kepopuleran saat ditayangkan pada 2006.
Kini kabarnya, Eragon siap diadaptasi jadi serial TV. Dikutip dari Variety, Disney+ disebut tengah mengembangkan niat tersebut.
Sumber menyebut Christopher Paolini akan menjadi salah satu penulis untuk serial Eragon. Sementara Bert Saike akan menjadi produser eksekutif di bawah Co-Lab 21.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengenai kabar ini, Christopher Paolini merespons salah satu pertanyaan fans di akun Twitter-nya. Ia membalas tweet salah satu follower yang mempertanyakan soal kebenaran berita tersebut dengan sejumlah emoji.
Di tweet terpisah, sang penulis mengaku sangat berterima kasih. Namun, ia memilih untuk tak berbicara banyak mengenai rencana adaptasi Eragon menjadi serial TV.
"Jadi yang bisa kukatakan saat ini adalah terima kasih. Terima kasih kepada kalian semua yang sudah membaca bukunya, memberi dukungan, dan berpartisipasi dalam fandom ini. Semua ini tak bisa terjadi tanpamu Alagaesians," ungkap Christopher Paolini.
Eragon bercerita tentang seorang pemuda keponakan petani miskin bernama Eragon. Ia hidup bersama paman dan sepupunya di desa Carvahall yang terletak di Alagaesia.
Saat sedang berburu, Eragon menemukan telur aneh berwarna biru. Tak lama setelah dibawa pulang, telur tersebut menetas yang rupanya berisi anak naga yang kemudian ia beri nama Saphira.
Novel Eragon pertama kali dirilis pada 2002. Diikuti oleh buku kedua, Eldest, pada 2005. Brisingr, sebagai buku ketiga, dirilis pada 2008 dan ditutup dengan Inheritance pada 2011.
Sejauh ini, seri Eragon telah terjual di seluruh dunia dengan jumlah yang fantastis. Terbilang lebih dari 41 juta novel terjual, yang mana membuktikan kepopuleran novel ini.
(dal/pus)