Refleksi Andre Aciman Sebagai Penulis Ada di Homo Irrealis

Spotlight

Refleksi Andre Aciman Sebagai Penulis Ada di Homo Irrealis

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 26 Okt 2021 15:15 WIB
Penulis Call Me by Your Name Andre Aciman
Foto: Andre Aciman/ Instagram
Jakarta -

Buku terbaru Andre Aciman memuat berbagai pemikiran, ide, maupun gagasan kreatifnya sebagai seorang penulis. Dikenal sebagai novelis Call Me by Your Name yang sukses diadaptasi ke layar lebar dan kian melambungkan namanya, Andre Aciman baru saja meluncurkan buku terbaru.

Buku kumpulan esai tersebut disebut Andre Aciman sebagai refleksi atas pemikirannya sebagai seorang penulis.

"Ya, betul sekali. Buku ini adalah refleksi saya," ungkapnya ketika berbincang dengan detikcom via surel, belum lama ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penulis kelahiran Mesir yang besar dan tinggal di Amerika Serikat itu melanjutkan cerminan diri itu sengaja ditulisnya sebagai pendahulu di halaman pertama buku Homo Irrealis.

"Saya salah karena membaca diri sendiri lewat orang lain. Saya memaksa Freud, Beethoven, Sebald, Pessoa, untuk mengatakan hal-hal yang mungkin mereka katakan seandainya mereka melihat waktu melalui mata saya," ungkap Andre Aciman.

ADVERTISEMENT
Penulis Call Me by Your Name Andre AcimanPenulis Call Me by Your Name Andre Aciman Foto: Andre Aciman/ Instagram

Dia mengakui sosok-sosok besar di industri sastra dan kreatif dunia itu memang memberikannya sudut pandang yang lebih baik. Khususnya ketika bakal menulis sebuah buku.

Andre Aciman mengatakan mereka membantunya untuk memahami bahwa kita tidak memiliki gagasan tentang bagaimana hidup di masa sekarang.

"Ada banyak kondisi yang mungkin menjadi domain yang mendefinisikan hidup kita jauh lebih baik," tegasnya.

Melalui buku Homo Irrealis, Andre Aciman tak hanya menyampaikan esai-esai tentang berbagai hal yang berada di sekitarnya. Namun dia juga menegaskan ada waktu yang berharga yang menjadi momen terpenting.

"Ketika kita kehilangan orang ini, kita menjadi mangsa kenangan dan tak henti-hentinya menghantui. Apa yang saya harap dapat saya gambarkan dengan lebih baik sebagai seorang penulis adalah bagaimana kita sama-sama diliputi oleh ingatan akan kenangan kita di masa lalu," kata Andre Aciman.

Baca halaman berikutnya soal Andre Aciman.

Proyek Buku Berikutnya

Andre Aciman yang sekarang menjadi seorang profesor di Graduate Center of City University of New York, tengah mengajar sejarah teori sastra dan karya-karya dari Marcel Proust.

Sebelum Call Me by Your Name, Andre Aciman sukses menerbitkan berbagai buku dan kumpulan esai. Salah satunya adalah The Light of New York yang tak kalah fenomenal.

Setelah Call Me by Your Name dan sekuel Find Me, serta kumpulan esai Homo Irrealis, karya apa yang bakal terbit?

Andre Aciman mengaku ada banyak buku yang belum selesai dan segera ingin diselesaikan.

"Banyak buku saya selalu tampak belum selesai. Saya mencoba untuk menyelesaikannya dalam waktu dekat," tukasnya.



Simak Video "Video Yang Bikin Rihanna Jatuh Cinta ke Smurfette di Film 'Smurfs'"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads