Bagi Abenk Alter, Melukis adalah Panggilan untuk Lebih Kreatif

Spotlight

Bagi Abenk Alter, Melukis adalah Panggilan untuk Lebih Kreatif

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 12 Des 2017 11:15 WIB
Bagi Abenk Alter, Melukis adalah Panggilan untuk Lebih Kreatif Foto: Tia Agnes/ detikHOT
Jakarta - Sejak keluar dari grup musik yang membesarkan namanya, Abenk Alter mantap berkiprah sebagai seniman visual. Menurutnya, melukis merupakan panggilan jiwa.

"Secara natural, melukis adalah medium saya untuk melatih pemahaman sebuah kreativitas. Melukis itu membuka saya dan memberikan akses pada saya untuk belajar berkreativitas," ujar Abenk Alter ketika mengobrol bersama detikHOT di RUCI Art Space pada Kamis pekan lalu (7/12).

Aktivitas melukis sudah dilakoni pria kelahiran 28 Februari 1985 itu sejak kecil. Berbarengan dengan hobi bermusik dengan mengikuti les piano, gitar, dan lain-lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Gara-gara menggambar juga itu faktor yang mempengaruhi saya kuliah graphic design di BINUS. Gambar yang mempengaruhi saya ambil desain dan musik masih terus berjalan," kata Abenk.

Namun, terdapat momen yang membuatnya ingin mengeksplorasi lebih dari sekadar musisi. Ada pernyataan dan idealisme sendiri ketimbang kolektif yang harus digaungkan Abenk.

Bagi Abenk Alter, Melukis adalah Panggilan untuk Lebih KreatifBagi Abenk Alter, Melukis adalah Panggilan untuk Lebih Kreatif Foto: Tia Agnes/ detikHOT


"Selalu ada panggilan untuk mengeksplorasi apa yang saya punya. Itu jadi alasan saya berkarier secara solo, saya menyebutnya begitu. Punya album sendiri adalah statement pertama saya dan salah satu bentuk eksplorasi saja. Visual adalah aspek panggilan lainnya. Ayo melukis... ayo melukis," tutur Abenk menceritakannya dengan serius.

Abenk mulai serius melakoni aktivitas melukis mulai 2012 lalu. Dia mengakui saat itu ada banyak kegagalan dan ketidakjelasan.

"Selesai kuliah S2 secara natural aja kayak ketemu cara berekspresi yang membuat karya saya lebih ideal," katanya.

Dari akhir 2016 sampai sekarang, kreativitas Abenk terus mengalir. Seakan tak terbendung, setiap beberapa bulan sekali dia mengikuti pameran kolektif termasuk eksibisi yang dipersembahkan oleh RUCI Art Space yang berjudul 'Place of Belonging'.

Simak artikel berikutnya!

(tia/dal)

Hide Ads