Dilansir dari New York Times, Selasa (29/3/2016), Patterson akan menguji idenya dengan BookShots pada Juni mendatang. Ia akan membuat buku lebih pendek, lebih banyak plot, dan kekinian. Harganya pun dijualnya kurang dari $5 dan dapat dibaca dengan satu kali duduk.
Rencananya ia akan menerbitkannya dengan penerbit Little Brown dan panjangnya sekitar 150 halaman. Ia berharap cara tersebut dapat membuat buku tersebut laris manis di pasaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin mereka membaca buku dengan singkat, sama seperti orang yang menonton film. Cara alternatif ini menjadi pilihan bagi pembaca," katanya. Β
Ia kembali melanjutkan pada awalnya, BookShots akan muncul di tempat yang biasa untuk fiksi komersial. Bisa di Barnes & Noble, Amazon, toko buku besar dan independen, serta dalam versi digital dan audio.
Setelah percobaan tiga bulan ini, Patterson berencana akan memperluas BookShots untuk memasukkan ke dalam genre non-fiksi. Fokusnya tetap pada novel pendek tapi bisa tentang peristiwa yang tengah ngetren saat ini.
James Patterson adalah penulis yang sudah menerbitkan 156 buku dan terjual lebih dari 325 juta kopi di seluruh dunia. Sebanyak 36 buku menjadi daftar best-seller di New York Times.
(tia/doc)