8 Perempuan Seniman Gelar Pameran 'Wani Ditata Project'

8 Perempuan Seniman Gelar Pameran 'Wani Ditata Project'

Tia Agnes Astuti - detikHot
Kamis, 01 Okt 2015 16:58 WIB
Jakarta - Komite Seni Rupa Dewan Kesenian Jakarta (DKJ) memulai proyek seni yang melibatkan 8 perupa perempuan ibukota. Bertajuk 'Wani Ditata Project' eksibisi ini merupakan tanggapan atas perkembangan seni rupa kontemporer atas isu perempuan.

Ketua Komite Seni Rupa DKJ Hafiz Racajale mengatakan tujuan program ini mengajak 8 perupa untuk membaca perkembangan seni yang ada di Jakarta. "Perempuan menjadi pemain utama di proyek ini," ucapnya dalam keterangannya, Kamis (1/10/2015).

Baca Juga: Bulan Kebudayaan K-Festival 2015 Resmi Dibuka Hari Ini

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ke-8 seniman yakni Aprilia Apsari, Julia Sarisetiati, Kartika Jahja, Keke Tumbuan, Marishka Soekarna, Otty Widasari, Tita Salina dan Yaya Sung. Dikuratori oleh Angga Wijaya, eksibisi tersebut akan dibuka pada 3 Oktober di Galeri Cipta II, Taman Ismail Marzuki Jakarta.

Hafiz menceritakan proyek seni rupa dalam seni rupa tidak begitu populer di Indonesia. Namun, DKJ menginisiasinya sebagai proses keterbukaan dalam mengembangkan ide proyek seni.

"Orientasi para seniman adalah menghasilkan karya kebendaan sebagai hasil akhir, maka perlu pameran seperti ini yang dapat berkolaborasi dengan kegiatan lainnya," ungkap Hafiz.

Pembukaan pamerannya akan dimeriahkan oleh penampilan Disrobot Radio dan Irama Nusantara. Sedangkan 'Wani Ditata Project' akan berlangsung pada 4-19 Oktober 2015 setiap pukul 11.00-20.00 WIB. S

Selain pameran, pada 6 Oktober juga diselenggarakan diskusi bertemakan 'Citra Dharma Wanita dalam Konstruksi Sosial'. Diskusi kali ini akan menghadirkan narasumber seorang aktivis Julia Suryakusuma, pengajar sekaligus kritikus sastra kontemporer Manneke Buddiman dan akan dimoderatori oleh Maulida Raviola. Ia adalah penggerak koordinator umum organisasi anak muda, Pamflet Generasi.

(tia/mmu)

Hide Ads