Band 7Dunia Rilis Single Ku Harus Pergi Bertepatan di Hari Sumpah Pemuda

Band 7Dunia Rilis Single Ku Harus Pergi Bertepatan di Hari Sumpah Pemuda

prih febriani - detikHot
Selasa, 28 Okt 2025 17:17 WIB
band 7Dunia
Band 7Dunia. Foto: dok band '7Dunia'
Jakarta -

Hari Sumpah Pemuda yang selalu diperingati seluruh rakyat Indonesia setiap 28 Oktober, jadi momen penting bagi band 7Dunia yang memiliki 2 personel, yakni Andi (vokal) dan Rudi (drum) bersama label musik True Friends.

Dalam kesempatan ini, mereka merilis single terbaru berjudul Ku Harus Pergi.

"Alhamdulillah, single Ku Harus Pergi dirilis label True Friends bertepatan dengan momen Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025. Setelah selama ini kami melewati fase perjuangan dalam berkarya di dunia musik," kata Andi dan Rudi saat ngobrol santai ditemani konsultan musik Bois Famous Maker saat diskusi musik di Radio Bola Koaidi, Rawamangun, Jakarta, hari ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Ada cerita yang gak terlupakan dalam perjalanan karya mereka. 7Dunia terbentuk pada 2010 dengan empat personel bergenre Pop alternatif. Kemudian, menembus industri musik pada 2019 dengan dipinang label internasional yang berada di Malaysia, Life Record.

Tapi, pandemi membuat 7Dunia harus kembali tertatih. Dua personel mundur dan bisa bangkit lagi pada 2024 dengan merilis 12 single secara indie. Sampai akhirnya 7Dunia dipinang label lokal, True Friends untuk mulai petualangan baru dalam berkarya dan bermusik.

"Anomalinya, band 7Dunia ini bisa-bisanya "terdampar" di Malaysia dalam merilis debut singlenya di label internasional Life Records Malaysia. Kebetulan saya dengan Pak Osman, bos Life Records ini bersahabat dari tahun 2010, saat band Seventeen kerja sama dengan Life Records dalam peredaran kaset, CD, dan digital di Malaysia dan Singapore. Tapi, info 7Dunia kerja sama dengan Life Records, baru saya ketahui belakangan ini. Bagi saya, semangat perjuangan 7Dunia ini sangat luar biasa, bisa menembus label musik di luar negeri dengan merilis single perdananya," kata Bois Famous Maker.

Single Ku Harus Pergi bercerita tentang, seorang pria yang rela melepaskan wanitanya. Bukan karena, si pria tidak sayang dan cinta. Justru sebaliknya, karena si pria tahu tidak akan pernah bisa membahagiakan wanitanya dan memutuskan untuk pergi dari kehidupan si wanita.

Menurut Rudi, pesan moral yang ingin disampaikan pada single Ku Harus Pergi ini, adalah pecinta sejati yang sesungguhnya adalah lepaskanlah jika memang melepaskan adalah yang terbaik pergilah, jika memang kepergian itu adalah wujud dari kesempurnaan, dimana cinta itu tidak harus memiliki.

"Saya juga bermusik dalam memainkan drum di setiap lagu 7Dunia selalu dengan hati. Seperti halnya menekuni usaha batu mulia bersama Andi selama ini," sambung Rudi.

Dalam penggarapan single Ku Harus Pergi di studio rekaman, band 7Dunia dibantu Andin selaku music director. Sedangkan untuk video klipnya dibesut video maker A.T.T.A., dengan D.O.P. dan video editor Rahyudhy Putra. Syuting klip mengambil lokasi di gedung tua sejarah peninggalan jaman Belanda di Kota Tua Jakarta Utara. Sehingga menjadikan music video ini unggul secara visual artistik dan sinematografi.

Selain itu ada talent model ikonik 7Dunia yang selalu tampil disetiap video klip, yaitu Putra GreenLake yang berpostur tubuh dengan berat 150 KG, seorang mahasiswa semester akhir di Kampus Universitas Negeri Jakarta. Peran Putra dalam model video klip juga merupakan salah satu ciri khas dari 7Dunia.

"Pastinya lewat medsos digital, ada Live TikTok setiap hari pada malam hari selama 1 jam. Kemudian live interview di stasiun radio, dan showcase di seluruh warkop atau warung kopi. Untuk info update 7Dunia, masyarakat bisa mengakses medsos lewat akun official resmi: Facebook, InstaGram, TikTok, dan YouTube," urai Rudi.

Berbekal perjalanan panjang dan pengalaman 7Dunia yang sudah mengedarkan karya lagunya di negeri jiran Malaysia dan negeri sendiri di Indonesia. 7Dunia optimis nantinya akan menjadi sesuatu di blantika industri musik Indonesia.




(wes/pus)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads