Leo Mokodompit atau yang akrab disapa Leo AFI tampak jarang meramaikan dunia hiburan Tanah Air. Bukan hanya itu, penyanyi lain yang lahir dari ajang pencarian bakat serupa juga namanya hampir dilupakan oleh orang banyak.
Leo mengaku hal itu sangat wajar karena saat ini dunia media sosial tengah ramai dengan musisi baru. Mereka yang lahir dari AFI juga cukup sulit mengikuti perkembangan zaman untuk popularitas.
Leo dan temannya tak pernah mempermasalahkan hal itu. Sebab, kemajuan teknologi saat ini pun juga membantu banyak orang terkenal.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang namanya teknologi kita nggak bisa bendung ya. Lewat social media kemudian mereka populer menurut saya itu sah-sah banget," ujar Leo AFI kepada detikcom di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Selasa (12/12/2023).
"Mungkin di zaman dulu untuk bisa mengekspresikan lagu ciptaan kita itu susah banget, untuk tembus ke televisi ke company-company ya," sambungnya.
Leo juga tak masalah jika kini banyak musisi lahir dari media sosial dengan mudah. Sebab hal itu karena faktor kemajuan teknologi saat ini.
Namanya dan teman-teman AFI lainnya masih banyak dikenal oleh kalangan lain. Kalangan itu yang menyaksikan AFI sejak dulu dan membutuhkan jasa Leo untuk mengisi acara intim.
Hal ini jadi satu keuntungan yang diraup Leo beserta teman-temannya.
"Ya untungnya banyak orang yang menyaksikan kita dulu di AFI ya, sehingga ya mereka itu yang kenal dan masih mengundang kita di acara-acara kantor dan sebagainya," tutur Leo.
"Kalau generasi muda sekarang ya wajar nggak kenal kita ya. Saya kan AFI tahun 2004, mereka mungkin saat itu baru pada lahir ya," sambungnya.
Dalam hal ini, Leo juga membahas soal perjuangannya dan teman-teman mendapat popularitas hingga pekerjaan di bidang musik.
"Kalau berjuang cari job ya semua seniman mencari job ya, apalagi situasi perekonomian musik baru menggeliat lagi. Tapi teman-teman AFI yang lain ya masih sering tur gitu ya orang-orang masih ingat sama kami ya," jelasnya.
(pig/pig)