Bian Gindas Coba Bawakan Ulang Tak Ingin Sendiri

Bian Gindas Coba Bawakan Ulang Tak Ingin Sendiri

Dicky Ardian - detikHot
Sabtu, 03 Okt 2020 16:18 WIB
BianGindas
Foto: Bian Gindas
Jakarta -

Bian Gindas coba peruntungan dengan mendaur ulang lagu lama berjudul Tak Ingin Sendiri. Ini adalah single yang menjadi hits oleh penyanyi era 1980-an, Dian Piesesha.

Lagu itu adalah hasil ciptaan Pance F Pondaag. Tak Ingin Sendiri dirilis pada 1984 dan masuk ke dalam album keenam Dian Piesesha.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada masanya, album itu terbilang sukses. Jutaan kopi berhasil didapatkan dan membawa album tersebut menjadi yang terlaris di Indonesia.

Kini, nilai-nilai positif itu coba diraih oleh Bian Gindas. Apalagi, mereka juga pernah membawakan Tak Ingin Sendiri melalui panggung dan versinya.

ADVERTISEMENT

"Di salah satu panggung, saat Bian Gindas membawakan lagu ini, ribuan penonton ikut bernyanyi. Jadi terbukti kalau lagu ini diterima semua kalangan baik tua maupun muda," kata Bian, vokalis Bian Gindas.

Tidak banyak yang diubah oleh Bian Gindas pada lagu tersebut. Notasi lagu tetap dipertahankan. Hanya saja, mereka mencoba untuk mencari sound yang lebih kekinian sesuai era saat ini.

Vokal Bian juga membuat lagu ini menjadi berbeda. Karakternya cukup kuat sehingga membuat Tak Ingin Sendiri seolah terdengar seperti lagu baru.

"Sebenarnya yang berbeda hanya pemilihan sound, harmoni gitar dan ciri khas vokal Bian di lagu ini. Pada dasarnya lagu ini sudah enak, cukup disesuaikan dengan karakter Biangindas," ujar Bian.

"Lagu ini memiliki lirik yang dalam dan puitis. Juga notasinya simple dan nempel dengan liriknya. Jadi sangat enak didengar dan mudah dinyanyikan oleh para pendengar lagu ini," lanjut Bian.

Mendaur ulang lagu lama tentu bukan perkara mudah. Banyak pendengar yang kemudian akan membandingkan dua karya itu.

"Bian Gindas selalu berusaha memberikan karya yang terbaik buat semua pendengar Bian Gindas. Bila ada pro dan kontra adalah hal yang wajar. Mengingat setiap orang pasti menerima sebuah karya dengan kondisi dan persepsi yang berbeda. Jadi hal yang wajar bila ada perbedaan opini tentang karya ini. Justru akan menjadi satu dinamika positif buat kemajuan Bian Gindas ke depannya," tutup Bian.




(dar/dar)

Hide Ads