Marvel Pastikan Blade Penuh Darah

Marvel Pastikan Blade Penuh Darah

Asep Syaifullah - detikHot
Selasa, 07 Nov 2023 13:01 WIB
SAN DIEGO, CALIFORNIA - JULY 20: Mahershala Ali speaks at the Marvel Studios Panel during 2019 Comic-Con International at San Diego Convention Center on July 20, 2019 in San Diego, California. (Photo by Kevin Winter/Getty Images)
Mahershala Ali speaks at the Marvel Studios Panel (Photo by Kevin Winter/Getty Images)
Jakarta -

Reboot dari Blade menjadi salah satu film yang paling dinantikan oleh para fans Marvel. Meski syuting belum dimulai, tapi banyak sekali netizen yang penasaran dengan proyek ini.

Sang sutradara, Yann Demange, tahu benar bagaimana menjaga animo para penontonnya. Dalam wawancaranya bersama Deadline ia turut membahas film yang dibintangi Mahershala Ali itu.

Ia menyebutkan Blade akan menjadi film ber-rating dewasa kedua dari MCU setelah Deadpool.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka memberiku (rating) R, yang mana sangat penting," ungkapnya.

Sutradara itu pun memuji Ali, menyebutnya sebagai aktor yang melakukan riset mendalam dari karakter itu sebelum menyatakan bahwa mereka berdua siap untuk bersenang-senang dengan film tersebut.

ADVERTISEMENT

"Untuk Blade, kami akan bersenang-senang karena Mahershala adalah aktor yang berkarakter. Saya bersemangat untuk menunjukkan kekejaman, kekasaran yang dia miliki, yang memungkinkan dia berjalan di muka bumi dengan cara tertentu," jelasnya.

"Saya mencintainya karena hal itu. Dia punya martabat dan integritas, tapi ada keganasan yang biasanya dia sembunyikan. Saya ingin melepaskannya dan menampilkannya di layar."

Sebelumnya diberitakan ribuan penulis yang tergabung dalam Writers Guild of America (WGA) melakukan demonstrasi dan mogok kerja sehingga membuat berbagai acara dan proyek film serta serial terkena dampaknya.

Salah satu yang terkena dampaknya adalah Blade. Rencananya film pembasmi vampir itu akan memulai syuting pada Juni lalu di Atlanta. Namun gegara demo tersebut mereka pun memutuskan untuk membatalkan rencana tersebut untuk waktu yang belum ditentukan.

Dalam produksi Blade sendiri ada nama Nic Pizzolatto yang sebelumnya menggarap True Detective. Ia sendiri termasuk salah satu penulis di WGA dan memutuskan untuk mogok kerja bersama ribuan penulis lainnya.

Namun usai WGA mengakhiri demonstrasinya, kini justru giliran SAG-AFTRA yang belum mencapai mufakat. Hal ini pun membuat proyek ini kembali tak tentu nasibnya.




(ass/pus)

Hide Ads