Oscar 2023 menjadi ajang yang paling mengejutkan selama beberapa tahun belakangan ini. Mereka pun seolah memberikan tempat untuk nama-nama baru agar bisa bersaing di ajang tersebut dan membuat persaingan jadi terlihat lebih segar.
Seperti Michelle Yeoh hingga Ana de Armas yang akan bersaing untuk memperebutkan Best Actress di Academy Awards 95th. Keduanya pun sama-sama mengukir rekor, Yeoh sebagai aktris Asia-Amerika pertama dan Ana de Armas menjadi aktris Kuba pertama yang dinominasikan untuk kategori itu.
Penampilan Ana de Armas sebagai Marilyn Monroe di Blonde memang mengundang sorotan. Meskipun ada banyak kontroversi yang hadir dari film itu, namun hampir semuanya sepakat jika akting de Armas begitu memukau dan totalitas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Daftar Lengkap Nominasi Piala Oscar 2023 |
Tak heran jika ia pun melenggang masuk ke dalam nominasi di ajang lainnya seperti SAG, BAFTA dan Golden Globe 2023, yang mana hingga saat ini ia sudah mendapatkan satu piala atas penampilannya di film itu.
Jika mengulang kembali ke karier Ana de Armas, ia pertama kali mencuri perhatian saat tampil di Knock Knock (2015) bersama Keanu Reeves. Penampilannya di sana sebagai gadis remaja yang seksi namun mematikan berhasil membuatnya dilirik oleh banyak produser-produser Hollywood.
Cap seksi pun membuatnya ditarik untuk tampil bersama Ryan Gosling di Blade Runner 2049 (2017) sebagai Joi, gadis hologram yang setia menemani K atau Joe (Ryan Gosling). Lalu ia pun tampil bersama Daniel Craig dalam Knives Out (2019) sebelum akhirnya berlabuh untuk peran bond girl bernama Paloma di film No Time To Die (2021).
![]() |
Kini ia pun tengah disibukkan dengan proyek bersama Keanu Reeves yakni Ballerina. Film tersebut merupakan spin-off dari kisah John Wick dan di sana ia pun kembali beradegan aksi bersama lawan mainnya pada delapan tahun yang lalu.
Jika dalam Knock Knock ia menyiksa Keanu, maka kini ia mendapatkan perlawanan bahkan ada beberapa adegan di mana ia tak hanya dipukuli saja tapi juga dibanting oleh sang aktor. Ana de Armas juga menceritakan jika tubuhnya memar-memar akibat adegan tersebut.
"Kita syuting di Praha selama 4 bulan, kami masih menyisakan satu bulan lagi. (Dan) aku sudah kesakitan begini. Kau tahu, tubuhku, punggungku, semuanya sakit. Aku nyeri-nyeri, aku memar-memar," tuturnya di Tonight Show with Jimmy Fallon.
Ia pun sangat kagum dengan Keanu Reeves yang melakukan adegan aksi yang jauh lebih gila dari semua aktor di film itu sendirian dan tak pernah protes. Hal ini pun membuatnya sadar dan mengurungkan niatnya untuk mengeluh pada sang sutradara, Len Wiseman.
(ass/dar)