Chris Pratt akhirnya buka suara setelah menjadi perbincangan usai ditunjuk menjadi Mario dalam film Mario Bros. Ia dihujat gegara dianggap bukan keturunan Italia.
Dalam wawancaranya bersama Variety, aktor berusia 43 tahun itu mengaku dirinya sudah menguasai beberapa hal yang akan membuat para fans tercengang saat melihatnya tampil sebagai karakter gim tersebut.
Ia juga telah mempelajari aksennya dan berusaha tak mengecewakan para fans Mario Bros seperti yang ramai di media sosial.
"Aku sudah bekerja bersama dengan sang sutradara dan mencoba beberapa hal hingga akhirnya mempelajari sesuatu yang bisa kubanggakan," ujarnya seraya menambahkan bahwa ia tak sabar orang-orang melihat penampilannya itu.
Chris Pratt pun menjelaskan film Mario Bros bukanlah sebuah live-action melainkan animasi yang dinarasikan dengan voice over.
"Aku tak akan memakai pakaian pembersih ledeng dan berjalan-jalan," tutur Chris Pratt.
Salah satu produser film tersebut, Chris Melendandri, pun sempat memuji penampilan Chris Pratt untuk film itu.
"Satu-satunya yang bisa ku beritahu adalah suara yang dibuatnya untuk kami dan Mario adalah sesuatu yang fenomenal. Ya, aku tak sabar sampai orang-orang mendengarnya," tuturnya pada TooFab.
Meledandri juga menjelaskan masalah aksen sudah teratasi di film itu dan tak ada lagi masalah dari frasa yang akan diucapkannya kelak.
Mario Bros selain dibintangi Chris Pratt diperankan juga oleh Jack Black sebagai Bowser, Anya Taylor-Joy sebagai Princess Peach, Keegan-Michael Key sebagai Toad, Seth Rogen sebagai Donkey Kong dan Fred Armisen sebagai Cranky Kong.
Film tersebut pun dijadwalkan tayang di Amerika Serikat mulai 21 Desember 2022 mendatang!