WeTV Original kembali menghadirkan konten terbaru mereka lewat drama komedi satir Turut Berduka Cita. Menurut sang sutradara Nia Dinata, Turut Berduka Cita menjadi reuni untuk Luna Maya, Ersa Mayori, Tora Sudiro dan juga pemain lainnya.
"Turut Berduka Cita adalah sebuah kolaborasi yang sangat menyenangkan buat saya di awal tahun, walaupun kita sudah persiapan dari akhir tahun lalu. Selain menyenangkan juga mengharukan karena reuinan dengan beberapa artis seperti Tora Sudiro, Jihane Almira. Ada Luna Maya, Ersa Mayori. Ada Ayushita , Melissa Karim, orang-orang yang memang sudah sangat enak diajak kolaborasi," kata Nia Dinata di syukuran Turut Berduka Cita di Kemang Jakarta Selatan.
Nia Dinata mengatakan Turut Berduka Cita adalah kolaborasi pertamanya dengan We TV.
"Dan semoga bisa mendapatkan banyak publik lewat WeTV yang juga bisa mengangkat cerita keluarga yang sangat Indonesia namun pesan cerita sangat universal," lanjut Nia Dinata.
Menurut Lesley Simpson, Executive Producer & Country Head WeTV dan iflix Indonesia sangat senang dapat berkolaborasi dengan Nia Dinata. Lesley juga sangat yakin dengan para castnya yang sudah tak diragukan lagi.
"Nia Dinata, sutradara yang telah banyak mendapat penghargaan adalah sutradara yang tepat untuk WeTV Original Turut Berduka Cita, untuk menjadikannya hiburan yang mampu membawa penonton menangis dan tertawa bersama. Belum lagi cast yang sudah tidak diragukan lagi kepiawaiannya, ini series rasa film," kata Lesley Simpson.
Lesley juga menambahkan Turut Berduka Cita menghadirkan komedi satir yang dapat dinikmati semua usia tiga generasi.
"Penonton akan dibawa untuk menikmati kisah keluarga, ¬cinta, politik bahkan misteri dari 3 generasi. Karena itu WeTV Original Turut Berduka Cita ini adalah cerita yang dapat dinikmati semua usia, mulai dari generasi baby boomers, milenial sampai Gen Z," tambah Lesley Simpson.
Sementara itu, produser Sunil Samtani menyebut Turut Berduka Cita sebuah projek yang sangat unik karena bakal memainkan emosi penonton. Termasuk kisah ceritanya yang sangat related dengan kehidupan masyarakat Indonesia.
"Saya sangat happy banget bisa kerjasama dengan teh Nia Dinata, Kalyana Shira Films tim karena menurut saya bisa membawa misi pesan seperti film-film lain. Saya juga senang sekali bisa bekerjasama dengan WeTV karena menurut saya WeTV merupakah salah satu platform yang cukup besar dan saya yakin Turut Berduka Cita cocok berada dalam program di platform WeTV ini," pungkas Sunil Samtani.
WeTV Original Turut Berduka Cita dibintangi sederet artis papan atas seperti Luna Maya, Ersa Mayori, Tora Sudiro, Atiqah Hasiholan, Oka Antara, Jihane Almira Chedid, Krisjiana, Ersa Mayori dan masih banyak lagi. Series berjumlah 8 episode nantinya bisa ditonton oleh seluruh pengguna WeTV melalui streaming maupun offline, secara gratis, di aplikasi WeTV dan juga iflix, atau wetv.vip.
Mengambil genre komedi satir, WeTV Original Turut Berduka Cita bermula dari kematian Rauf Affan, seorang pebisnis yang berpengaruh di masyarakat, bapak 3 anak sekaligus kakek 3 cucu. Hari pertama, ketiga, ketujuh, dan keempatpuluh setelah kematian Rauf adalah saat-saat krusial untuk menguak rahasia dan perasaan terdalam masing-masing anggota keluarga yang ditinggalkan.
Simak Video "Serial 'Sianida' Diadaptasi dari Kasus Kriminal"
[Gambas:Video 20detik]
(fbr/tia)