Rumah produksi Visinema Pictures melaporkan kasus pembajakan film ke pihak kepolisian. Hal ini menjadi upaya yang dilakukan rumah produksi tersebut melawan pembajakan.
Dalam keterangan yang disampaikan, Visinema menemukan bukti terjadinya pembajakan pada karya film mereka yang tayang di Bioskop Online.
"Sudah ada beberapa pelaku pembajakan yang telah tim Visinema dan Bioskop Online identifikasi dan laporkan. Hal ini tentunya hanyalah permulaan, kami akan terus bekerja sama dengan pihak kepolisian mengenai kasus ini, khususnya Tim Bareskrim Divisi Siber Mabes Polri," ujar Visinema dalam pernyataan resminya.
Bioskop Online merupakan salah satu layanan digital menonton film yang menayangkan sejumlah film Indonesia. Langkah pelaporan kepada pihak berwajib ini diungkapkan produser film Sonny Laksamana melihat dari beberapa alasan.
"Seperti layaknya pekerja di bidang lain, kami berusaha untuk beradaptasi dengan kondisi pandemi. Dengan mendukung pembajakan berarti kalian juga mendukung untuk mematikan kami para pekerja di industri kreatif. Kalau kalian menganggap orang yag tidak bayar makan di warung itu jahat, kurang lebih seperti itulah orang yang mendukung pembajakan," kata Sonny.
Belum lama ini Bioskop Online merilis film original produksi Visinema berjudul Story of Kale. Tak lama film tersebut tayang dan dapat diakses di Bioskop Online, muncul kabar pembajakan pada film tersebut.
"Kalau kita mau sama-sama memajukan Industri perfilman di Indonesia, sebaiknya kita harus saling mendukung. Salah satu langkah paling tepat untuk mendukung ya untuk tidak membajak. Membelilah dengan harga yang seharusnya, demi mendukung perfilman Indonesia," imbuh Sonny Laksamana selaku produser film tersebut.
Dampak dari pembajakan film tak hanya membawa kerugian secara materi namun sekaligus mengikis kepercayaan banyak pihak di industri film terhadap dunia digital.
"Sikap dan upaya yang kami (Bioskop Online) lakukan untuk melawan pembajakan adalah seperti mendaftarkan Digital Rights Management untuk film-film di Bioskop Online, memberikan unique code untuk setiap pembeli film, hingga menyiapkan tim legal untuk pelaporan pembajakan," kata Gupta Gautama Head of Content Bioskop Online. "
"Dengan penekanan keamanan ini, diharapkan teman-teman seniman dan kreator lebih percaya untuk bisa menaruh karya-karya mereka di dunia digital," tukasnya.
Simak Video "Bioskop Mulai Buka, Visinema Pictures Siapkan Film Bioskop Baru"
[Gambas:Video 20detik]
(doc/dar)
