Gal Gadot Bakal Bintangi Biografi Cleopatra

Gal Gadot Bakal Bintangi Biografi Cleopatra

Nugraha - detikHot
Senin, 12 Okt 2020 09:35 WIB
HOLLYWOOD, CALIFORNIA - FEBRUARY 09: Gal Gadot attends the 92nd Annual Academy Awards at Hollywood and Highland on February 09, 2020 in Hollywood, California. (Photo by Amy Sussman/Getty Images)
Gal Gadot bintangi Cleopatra Foto: Amy Sussman/Getty Images
Jakarta -

Gal Gadot bakal jadi sang Ratu Mesir Cleopatra. Dalam biopik tersebut, Gal Gadot juga kembali kerja bareng sutradara Patty Jenkins dengan Laeta Kalogridis sebagai penulis naskah.

Paramount Pictures mengonfirmasi kabar tersebut. Gal Gadot juga akan bertindak sebagai produser film tersebut di bawah bendera Pilot Wave Motion Pictures miliknya.

"Saya suka perjalanan baru ini, saya suka kegembiraan dalam proyek baru ini, sensasinya membawa cerita baru untuk hidup. Cleopatra adalah cerita yang ingin saya filmkan sejak lama. Tak bisa lebih bersyukur dengan tim ini," kata Gal Gadot melalui Twitter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Elizabeth Taylor terkenal membintangi Cleopatra dalam film yang dirilis di tahun 1963. Film tersebut berakhir dengan kerugian $ 31 juta buat 20th Century Fox.

Cleopatra hampir membuat studio itu bangkrut meskipun itu adalah film berpenghasilan tertinggi tahun tersebut dengan raihan box office $ 57,7. Tapi di balik itu, drama epik itu memenangkan empat Academy Awards dan ditetapkan sebagai film termahal yang pernah dibuat untuk saat itu.

ADVERTISEMENT

Dalam film tersebut, Elizabeth Taylor mengambil karakter Cleopatra yang bersifat seksual. Karakter yang dianggap kritikus merusak penggambaran besar sosok Cleopatra.

Kehadiran Gal Gadot pun diharapkan bisa mengubahnya. Terlebih, aktris asal Israel itu kini jadi ikon pemberdayaan perempuan. Bakal masuk akal Cleopatra versinya berbelok ke arah yang benar-benar berbeda.

Setelah Elizabeth Taylor, di era terkini, Angelina Jolie dipilih untuk memerankan sosok Cleoptara. Film tersebut diumumkan pada 2011 dengan Sony Pictures sebagai pengembangnya. James Cameron, David Fincher hingga Denis Villeneuve disebut akan mengarahkan film tersebut, namun ternyata gagal terwujud.

Menurut Deadline, kesepakatan itu merupakan kudeta besar Paramount Pictures. Gal Gadot sendiri yang mengemukakan idenya, melempar film tersebut ke berbagai pertemuan. Lelang dilakukan di lima studio, termasuk Netflix, Apple, Universal, dan Warner Bros.

Sosok Gal Gadot, aktris yang mencuri perhatian lewat penampilannya sebagai Wonder Woman. Ia bersama sutradara Patty Jenkins jadi tituler setelah kesuksesan film DC comics tersebut.

Wonder Woman ala Jenkins membawa kita kepada awal mula sang putri Amazon yang dirilis 2017. Kini, Wonder Woman 1984 digarap sebagai sekuel yang sangat ditunggu-tunggu dari Jenkins dan Gadot.

Tapi blockbuster itu jadi salah satu proyek dari banyak film yang terkena imbas COVID-19. Padahal seharusnya, Wonder Woman 1984 dirilis sejak 5 Juni 2020.




(nu2/doc)

Hide Ads