Film ini menuai beragam protes dari kaum konservatif dan pembela hak-hak perempuan karena mempertontonkan adegan yang vulgar. Harry Reems yang berperan sebagai sang dokter juga dibawa ke pengadilan dengan tuduhan cabul.
Linda Lovelace sendiri kemudian mengecam film ini, dan mengklaim bahwa ketika pengambilan gambar dilakukan, 'ada pistol ditodongkan ke kepala saya'.