Jakarta -
Sejak dulu, film dibuat tak hanya dibuat sebagai media hiburan. Ada yang menggunakannya sebagai sarana belajar hingga propaganda. Beberapa diantaranya ada pula yang memicu kontroversi.
Berikut ini beberapa film produksi Hollywood kontroversial yang menuai protes maupun menjadi pembicaraan ketika dirilis, bahkan hingga kini:
Film ini bercerita tentang petualangan Mickey dan Mallory, orang buangan dan pembunuh berantai. Mereka melakukan perjalanan melintasi Rute 666 untuk melakukan serangkaian pembunuhan.Bukan untuk uang, bukan untuk balas dendam, hanya untuk iseng.
Diberikan sorotan oleh media, pasangan itu menjadi legenda bagi sebagian orang. Dalam perjalanannya, film ini benar-benar mengilhami beberapa pembunuh baru untuk menggapai ketenaran. Bahkan ada yang meniru dialog dari film.
Lebih dari 12 pembunuhan di Amerika Serikat dan luar negeri telah dikaitkan dengan film ini. Salah satu keluarga korban pun mencoba untuk menuntut Oliver Stone dan Warner Bros yang memproduksi film tersebut.
Film ini diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karangan Nikos Kazantzakis. Bercerita tentang kehidupan Yesus Kristus dan perjuangannya melawan berbagai bentuk godaan termasuk rasa takut, ragu, depresi, dan nafsu.
Cerita di buku dan film menggambarkan Kristus tergoda dengan membayangkan dirinya terlibat dalam kegiatan seksual, suatu gagasan yang telah menyebabkan kemarahan dari beberapa penganut Kristen. Film ini dituding melakukan penggambaran dari Alkitab yang diterima secara umum tentang kehidupan Yesus, dan tidak didasarkan pada Injil.
Scorsese menerima nominasi Academy Award untuk Best Director, dan penampilan Barbara Hershey sebagai Maria Magdalena meraih nominasi Golden Globe untuk Aktris Pendukung Terbaik.
Kontroversi: Beberapa fundamentalis keagamaan berjaga-jaga dan mengancam boikot film 'The Last Temptation of Christ' satu minggu sebelum rilis. Ada juga kelompok yang menawarkan untuk membeli film enam juta lima ratus ribu dollar dari UniversalΒ untuk menghancurkannya.
Beberapa bioskop menolak untuk menayangkan, dan Prancis sempat dilanda kerusuhan karena protes film ini.
Film ini berceritan tentang rincian tindakan Jaksa New Orleans Jim Garrison, yang menyelidiki pembunuhan Presiden John F. Kennedy di Dallas, Texas, pada tahun 1963. Garrison sangat curiga pada keterangan resmi yang disajikan oleh FBI.
Dari apa yang ia tahu dan pelajari, Garrison menduga bahwa ada cerita lain dari yang disampaikan ke publik. 'JFK' memunculkan kekhawatiran dari pemerintah AS, dan takut apabila penonton menginterpretasikan cerita itu sebagai bagian dari sejarah yang sesungguhnya.
Hasilnya, pada 1992, sebuah kongres merilis dokumen rahasia ke publik, (yang sebenarnya tidak mengungkapkan apapun).
Linda (Linda Lovelace) frustasi karena hasrat seksualnya yang begitu besar, membuatnya tidak pernah puas. Linda kemudian pergi ke dokter untuk mengetahui apa yang terjadi. Dan hasilnya sangat mengejutkan.
Film ini menuai beragam protes dari kaum konservatif dan pembela hak-hak perempuan karena mempertontonkan adegan yang vulgar. Harry Reems yang berperan sebagai sang dokter juga dibawa ke pengadilan dengan tuduhan cabul.
Linda Lovelace sendiri kemudian mengecam film ini, dan mengklaim bahwa ketika pengambilan gambar dilakukan, 'ada pistol ditodongkan ke kepala saya'.
The Passion of the Christ berfokus pada 12 jam terakhir kehidupan Yesus dari Nazareth. Film dimulai di Garden of Gethsemane dimana Yesus memanjatkan doa setelah Last Supper.
Yesus harus bertahan dari godaan setan, dikhianati Judas Iskariot, hingga ditangkap dan dibawa dalam tembok kota Yerusalem untuk dihukum mati.
Niat Mel Gibson membuat film ini adalah untuk menggambarkan perjuangan serta penderitaan Kristus demi umat manusia. Tetapi, yang justru dihasilkan film ini adalah pergolakan besar, dan pemicu dari perang budaya dalam sejarah Hollywood.
Beberapa bulan sebelum dirilis, film ini mendapat kecaman dan protes.
Halaman Selanjutnya
Halaman