Taylor Swift Sering Pakai Jet Pribadi untuk Pacaran, Jejak Karbonnya Disorot

Taylor Swift Sering Pakai Jet Pribadi untuk Pacaran, Jejak Karbonnya Disorot

Dicky Ardian - detikHot
Sabtu, 30 Des 2023 21:01 WIB
Taylor Swift
Travis Kelce dan Taylor Swift (Foto: Dok. Instagram)
Jakarta -

Kisah asmara Taylor Swift dengan bintang American football Travis Kelce tidak hanya menciptakan kisah romantis. Hubungan itu juga meninggalkan jejak karbon yang mencemaskan.

Selama tiga bulan pacaran, pasangan ini dikabarkan telah menghasilkan 138 ton emisi CO2, terutama karena penggunaan jet pribadi oleh Taylor Swift.

Akun @taylor.flights melaporkan dalam tiga bulan terakhir, Taylor Swift telah melakukan lebih dari 12 penerbangan menggunakan jet pribadinya, menghabiskan lebih dari 12.622 galon bahan bakar jet. Bahan bakar itu disebut sama dengan sekitar USD 70.779 (sekitar Rp 1 miliar).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perjalanan tersebut melibatkan rute antara Kansas City, New York, dan beberapa pemberhentian lainnya.

Perjalanan terjauh Taylor Swift selama periode ini adalah dari Sao Paulo, Brasil, ke Kansas City, dengan singgahan di Tampa, Florida. Perjalanan ini sendiri diketahui telah menghabiskan 4.151 galon bahan bakar dengan nilai sekitar USD 23.250 atau Rp hampir 400 juta.

ADVERTISEMENT

Dampak lingkungan dari perjalanan jet pribadi ini cukup besar, dengan total emisi CO2 mencapai 138 ton. Untuk menggantikan kerusakan lingkungan yang dihasilkan oleh perjalanan tersebut, Taylor Swift mungkin perlu menanam setidaknya 2.282 pohon dan membiarkannya tumbuh selama 10 tahun.

Kalkulator Ekuivalensi Gas Rumah Kaca milik Badan Perlindungan Lingkungan AS (EPA) menunjukkan emisi CO2 tersebut setara dengan energi yang dikonsumsi oleh 17 rumah dalam satu tahun atau penggunaan listrik 26,9 rumah selama satu tahun.

Taylor tercatat memiliki dua pesawat jet, yakni Dassault Falcon 7x dan Dassault Falcon 900.

Juru bicara Taylor Swift menyatakan artisnya berkomitmen untuk mengurangi emisi karbon dari penggunaan jet pribadinya dengan mengambil beberapa langkah konkret.

Sebagai bagian dari upayanya, sebelum tur dimulai pada Maret 2023, Taylor Swift dikabarkan membeli lebih dari dua kali lipat kredit karbon yang diperlukan untuk mengimbangi semua perjalanan tur yang akan dilakukannya.

"Sebelum tur dimulai pada bulan Maret 2023, Taylor membeli lebih dari dua kali lipat kredit karbon yang dibutuhkan untuk mengimbangi semua perjalanan tur," jelas juru bicara tersebut.

Dengan memiliki kelebihan kredit karbon, Taylor Swift dapat menggunakan kredit tersebut untuk mengimbangi emisi yang dihasilkan oleh perjalanan pribadinya, termasuk perjalanan untuk menjalani hubungan asmara dengan Travis Kelce.

Upaya lain untuk mengurangi perjalanan adalah dengan pindah sementara ke rumah Travis Kelce selama istirahat dari tur.

Langkah ini merupakan respons terhadap kritik sebelumnya terkait jumlah perjalanan dan emisi yang tinggi pada tahun sebelumnya. Pada tahun lalu, Taylor Swift dinobatkan sebagai bintang yang menghasilkan polusi terbanyak karena jet pribadinya melakukan 170 perjalanan sepanjang tahun 2022, menyumbang total emisi sebesar 8.293 ton.

Angka emisi tersebut 1.184 kali lipat lebih tinggi dibandingkan total emisi rata-rata orang biasa dalam satu tahun.

Sebagai tanggapan, pihak Taylor Swift pada saat itu mengklarifikasi jet pribadi milik Taylor seringkali dipinjamkan kepada orang lain. Upaya terbaru untuk mengurangi dampak lingkungan dari perjalanan pribadi menunjukkan keseriusan Taylor Swift dalam berkontribusi pada upaya perlindungan lingkungan dan mengurangi jejak karbonnya.




(dar/Mar)

Hide Ads