Mantan atlet Badminton, Greysia Polii turut memaknai Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada setiap tanggal 28 Oktober. Greysia menyebut, anak muda Indonesia harus punya kekuatan dan semangat untuk bangkit dan terus mencoba dalam berbagai hal.
"Mungkin belum banyak pengalaman, tapi karena kita punya endurance, hal itu kita bisa terus bangkit dan coba lagi, coba lagi, itu yang dimiliki anak muda," kata Greysia Polii kepada detikcom usai mengisi Demi Indonesia, Senayan City, Jakarta Pusat pada Jumat (27/10/2023).
Peraih emas Olimpiade itu juga jadi salah satu pengisi acara Demi Indonesia yang digelar detikcom. Ia pun turut memotivasi para muda-mudi yang hadir, seperti pentingnya untuk tidak membanding-bandingkan diri di era digital ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jangan pernah membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain, tetap jadi the best version of ourself. Seru banget, pas pertama tadi datang ke sini, lihat antusias anak-anak muda sekitar 1500-an membuat saya tergugah memberikan pesan-pesan untuk anak muda ini," ungkapnya.
Greysia juga berbicara reputasi atlet Badminton Indonesia yang sangat diperhitungkan di kancah Internasional. Ia pun menyebut banyak negara yang rela membayar mahal untuk memakai potensi atlet Indonesia.
"Luar biasa bagusnya, kita punya pemain yang bagus, dari dulu sampai sekarang bertalenta, tetap eksis terus menerus sampai hari ini, itu yang selalu dijadikan contoh oleh dunia internasional. Bahkan, mereka rela membayar mahal untuk pelatih agar bisa melatih di negaranya masing-masing. Hal itu diapresiasi tinggi oleh mereka," pungkasnya.
(fbr/nu2)