Kata Ustaz: Pandangan Islam tentang Kerja Keras demi Kemaslahatan

Kata Ustaz: Pandangan Islam tentang Kerja Keras demi Kemaslahatan

Tim detikcom - detikHot
Jumat, 31 Mar 2023 20:36 WIB
KH Ahmad Baso
(Foto: dok. YouTube BKN PDI Perjuangan) KH Ahmad Baso beri tausiyah tentang kerja keras.
Jakarta -

Ramadan bisa jadi waktu yang tepat dan baik untuk memikirkan kembali arah dan tujuan kehidupan. Momen untuk me-reset banyak hal tak hanya dari sisi spiritual, tapi juga dari segi pekerjaan. Allah menyukai hamba-Nya yang selalu berikhtiar dan bersungguh-sungguh dalam mencapai tujuan, melakukan segala sesuatu semata-mata karena Allah SWT. Kerja keras merupakan salah satu ajaran dalam agama yang ditekankan untuk dilakukan oleh semua orang.

Islam menganjurkan kita untuk bekerja keras untuk hal-hal yang berfaedah buat masyarakat. Kerja keras demi mendatangkan kemaslahatan umat, seperti kegiatan bertani misalnya, merupakan salah satu hal yang dianjurkan oleh Rasulullah. Seperti yang disampaikan oleh KH. Ahmad Baso, peneliti Manuskrip Nusantara, dalam serial Inspirasi Sahur 2023 yang ditayangkan oleh saluran YouTube BKN PDI Perjuangan, dilihat Sabtu (1/4/2023).

Kerja keras demi kemaslahatan seperti bertani menjadi salah satu hal yang dapat mendekatkan seorang hamba kepada Allah SWT. Hal ini dikarenakan Allah lebih mencintai seseorang yang bekerja keras sekaligus mampu menghidupi orang lain yang bergantung kepadanya. Kegiatan bertani merupakan contoh yang nyata karena dengan bertani seseorang dapat menghidupi umat hingga bangsa di sebuah negeri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pertanian adalah usaha yang paling berfaedah dan paling banyak manfaatnya karena pangan merupakan sumber kehidupan bagi negeri ini. Jika masyarakat sudah meninggalkan pertanian, maka bangsa ini terancam akan punah karena tidak mungkin mengandalkan impor, tetapi harus mempunyai kemandirian," terang Ahmad Baso.

"Melalui pendidikan di sawah, dapat diukur individu tersebut mau bekerja keras atau tidak. Dengan bekerja keras, menandakan individu tersebut mempunyai pikiran untuk masa depan bangsanya karena dengan bekerja keras menanam padi, berarti bekerja keras untuk kehidupan orang lain, yang berarti individu tersebut merupakan calon pemimpin yang ideal," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Tentu bekerja keras dalam bidang yang kita jalani saat ini juga merupakan sesuatu yang perlu dipertahankan atau bahkan ditingkatkan. Setiap orang memiliki tujuan yang berbeda dalam melakukan pekerjaannya, namun selama tujuan yang ingin dicapai adalah kebaikan, entah itu untuk diri sendiri terlebih untuk banyak orang, keyakinan dan kesungguh-sungguhan dalam bekerja sangat dibutuhkan.

Di akhir, Ahmad Baso menjelaskan soal etos kerja yang baik. Sebagai muslim, kita dituntut untuk memiliki usaha dan kerja keras demi kebaikan. Terlebih sepanjang bulan Ramadan ini, tantangan untuk melakukan pekerjaan masing-masing jadi lebih berat karena harus menahan lapar dan haus.

Meski begitu, kita harus tetap menjalaninya dengan bersemangat dan tidak malas-malasan. Bermalas-malasan bukanlah ciri seorang muslim yang baik. Terlebih selama Ramadan, bermalas-malasan malah bisa membawa seseorang ke dalam dosa.

(aay/mau)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads