Manusia mana yang tak mau merasakan bahagia? Jangan salah apa pun perasaan dan kejadiannya, tetap ada ujian kehidupan.
Kata Ustaz mengutip nasihat dari Ustaz Hilman Fauzi soal ujian kehidupan. Setiap hal yang kita rasakan akan tetap ada ujiannya.
Oleh karena itu, jangan sampai lupa selalu melibatkan Allah SWT dalam setiap kegiatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut penjelasan lengkap Ustaz Hilman Fauzi:
Kalau kita dilebihkan, maka ujiannya adalah ujian syukur. Jika kita disempitkan maka ujiannya adalah ujian sabar.
Maka jangan silau ketika engkau mendapat kebahagiaan, jangan galau ketika engkau mendapat kesedihan. Kenapa? Karena dua-duanya sama saja. Dua-duanya adalah perangkat bagi kita, untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Jadi harta itu, rezeki itu, banyak sedikit nggak ada urusan. Yang penting, bagaimanapun keadaannya mampu menjadikan kita lebih dekat dan taat kepada Allah SWT.
Untuk apa dilebihkan, kalau jadi sombong. Untuk apa disempitkan, kalau jadi putus asa. Maka ini penting, melibatkan Allah dalam setiap urusan. Libatkan Allah dalam kehidupan kita.
Jika kita berhasil, tidak akan membuat kita sombong. Dan jika kita gagal tidak akan membuat kita putus asa.
Dalam akun @ahilmanfauzi juga membuat tulisan berjudul 'Ujian Hidup'.
Selama hidup
Selama itulah kita akan diuji.
Karena ternyata hidup ini
Setiap detak detiknya adalah ujian.
Sehat itu ujian
Sakit itu ujian
Kaya itu ujian
Miskin itu ujian
itulah yang digulirkan digilirkan
dalam kehidupan.
Jika sedang diuji
jangan sibuk dengan ujiannya,
tapi pastikan benar sikapnya.
Karena yang membuat tidak lulus
bukan soalnya, tapi jawabannya.
Untukmu yang sedang diuji
Belajat lebih tenang dengan ujian
Belajar lebih yakin dengan ujian.
Ujian itu mengangkat derajatmu,
Ujian itu menghapuskan dosamu,
Ujian itu meningkatkan imanmu.
Selalu yakin ada hikmah di balik musibah & masalah.
Ada pelajaran dibalik ujian...
Ya Allah Ya Latif Ya Qowiiy
Lembutkan hatiku
untuk menjalani setiap ujian darimu
Kuatkan tubuhku
untuk menghadapi setiap ujian darimu
Aamiin Ya Allah.
Baca juga: Kata Ustaz: 3 Golongan yang Salatnya Ditolak |
(pus/wes)