Alffy Rev anak bangsa yang menuai pujian setelah merilis single Wonderland Indonesia pada 17 Agustus 2021. Sosok Doni Salmanan seolah menjadi penolong Alffy sampai bisa memperlihatkan hasil karyanya.
Awalnya musisi Alffy Rev dan tim pesimis proyek Wonderland Indonesia bisa dirilis karena tak ada sponsor. Sampai akhirnya Doni Salmanan memberikan bantuan dana.
"Waktu itu aku bilang jika sampai 17 Juli kalau nggak salah kita belum dapat supporter, kita putuskan rilis di tahun depan. Itu momen kita pesimis," kata Alffy dalam video Behind The Scenes of Wonderland Indonesia (Episode 1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akhirnya tim kita tidak disangka-sangka menemukan satu sosok yang percaya dan mau mensuport kita dan tidak banyak bertele-tele dan langsung si tim aku itu ditelepon dan ngobrol banyak hal, beliau adalah Doni Salmanan," lanjutnya.
Pada saat rilis video klip Wonderland Indonesia yang berkolaborasi dengan penyanyi Novia Bachmid trending. Bahkan sampai saat ini sudah ada 32 juta lebih ditonton.
Namun di balik keberhasilan itu, Doni Salmanan kini tersandung kasus dan menjadi tersangka kasus binary option Quotex. Saat ini polisi juga mengimbau untuk siapa saja yang pernah menerima aliran uang dari Doni Salmanan untuk melapor.
Menyoal masalah Doni Salmanan, Alffy Rev memberikan tanggapan. Alffy menegaskan tanggapannya itu disertai dengan pertanggungjawaban.
"Untuk menghindari spekulasi tentang posisi saya saat ini. Tentu saya dan tim turut kecewa dengan apa yang telah terjadi pada kasus saudara DS. Dan berikut posisi saya dan tim dan bagaimana kami menanggapi," buka Alffy.
"Berawal dari Wonderland Indonesia, kala itu ketika saya dan tim sedang berjuang mencari sponsorship untuk membantu merealisasikan projek ini, saudara DS hadir ingin membantu agar projek ini berjalan," lanjutnya.
Hal itu disambut baik oleh Alffy Rev dan tim. Alffy Rev menceritakan pada saat itu dia dan tim sudah mengajukan proposal ke banyak pihak dan lembaga swasta untuk merealisasikan proyeknya itu. Tapi, hasilnya nihil.
Alffy Rev menegaskan dana dari Doni Salmanan tidak dia pergunakan untuk kepentingan pribadinya.
"Ini bukan donasi personal, seluruh dana tersebut tentunya digunakan untuk segala kebutuhan produksi secara masal, baik dari seluruh seniman, kostum, tim videografi, tim animasi, tim musik, lokasi shooting, akomodasi, dan lain-lainnya," jelasnya.
Soal pertanggungjawabannya dan disinggung soal harus mengembalikan dana Doni Salmanan, Alffy Rev punya penjelasan.
"Biarkan pihak penyidik yang berwenang untuk memutuskan ya. Kita tidak perlu berspekulasi berlebihan. Kalaupun memang saya pribadi dinyatakan harus bertanggung jawab mengembalikan biaya yang telah digunakan untuk produksi Wonderland Indonesia tsb, silakan sita saja semua perangkat komputer animasi saya dan tim yang sedang kami bangun saat ini. Saya rasa itu cukup. Yang pasti dengan sejujur-jujurnya, saya tidak menikmati sepeserpun dana tsb secara 'pribadi'," tegas Alffy Rev.
Simak Video 'Ada Kasus Binomo, Pakar Ingatkan Soal Riset Investasi':