Gisel mengatakan selalu meminta maaf kepada anaknya, Gempita soal permasalahan yang ada di dalam kehidupannya. Ia tahu meski Gempi masih kecil, tapi menurutnya harus meminta maaf kepadanya.
Mulai dari perceraiannya dengan Gading Marten, terseret ke kasus video syur sampai putus cinta dengan Wijaya Saputra, Gisel selalu mengutarakan permintaan maafnya kepada Gempi.
Ia tidak malu mengakui kesalahannya kepada sang buah hati. Baginya Gempi adalah orang terpenting dan terdepan yang harus memaafkan dirinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku pasti kasih yang terbaik untuk Gempi, aku berulang kali minta maaf ke Gempi soal semuanya," ungkap Gisel dalam Channel YouTube Melanie Ricardo.
Setiap kali meminta maaf, Gempita selalu bertanya kesalahan apa yang sudah diperbuat oleh Gisel sehingga harus mengutarakan permintaan maaf.
"Dia selalu tanya, 'Memang Mama buat salah apa sih kok minta maaf?' Gitu dia selalu kalau aku minta maaf dia bilang begitu. Ya aku jawab, 'Mama pasti ada salah-salahnya dong Gemp, Mama nggak mungkin nggak ada salah,' begitu aku bilang," urainya lagi.
Jawaban Gempi saat Gisel meminta maaf membuat hatinya terenyuh. Ia pun tidak bisa membendung air matanya saat Gempi mengutarakan jawaban itu.
"Jadi setiap kali aku minta maaf, dia selalu bilang ke aku, 'It's oke Ma, gambar yang salah aja kita masih bisa bikin gambar yang bagus kok,' itu jawaban yang selalu dia bilang dan aku kayak aduh nggak bisa berkata-kata lagi," kata Gisel.
Tapi dipastikan Gisel, Gempi belum mengerti tentang permasalahan dalam kehidupannya. Yang ia diberitahu mengenai perceraiannya dengan Gading Marten hanyalah saat ini keduanya sudah tidak bersama lagi.
Baca juga: Lala Karmela Nikah, Maharnya Bitcoin |
Meski sudah bercerai, Gading Marten dan Gisel tetap menjalin hubungan baik sebagai teman. Tak jarang Gading Marten menginap di rumah menemani Gempi ketika Gisel bekerja ke luar kota.
Gisel pun bersyukur karena hubungannya dengan Gading Marten tetap baik-baik saja. Ia juga kerap berbagi cerita kepada Gading Marten mengenai apa yang sedang terjadi padanya.
(wes/pus)