Pesinetron Bobby Joseph menorehkan catatan hitam di dunia hiburan Tanah Air usai tertangkap polisi atas kasus narkoba pada pekan lalu. Kasus itu pun menjadi makin pelik setelah polisi menemukan fakta bahwa Bobby tak hanya memakai narkoba tapi juga menjadi perantara dan memasarkannya di media sosial.
Bobby Joseph sampai saat ini masih menjalani pemeriksaan. Bobby Joseph terancam dijerat Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (1) lebih subsider Pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman empat sampai dua puluh tahun.
Berikut detikcom rangkum beberapa poin penting dari kasus narkoba yang menjerat Bobby Joseph:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kronologi Penangkapan
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan Bobby Joseph ditangkap pada 9 Desember 2021 di kawasan Kalideres, Jakarta Barat setelah pihak berwajib menerima aduan dari masyarakat.
"Kejadian berawal pada Kamis malam, 9 Desember berdasarkan aduan dari masyarakat adanya transaksi narkoba. Lalu Polres Tangsel menindaklanjuti kasus tersebut, namun transaksi ini dipindahkan tempatnya di Kalideres, Jakbar di Jalan Kintamani," jelas Kombes Pol E Zulpan di Polres Tangerang Selatan, Senin (13/12/2021).
Bobby Joseph ditangkap dini hari pada pukul 1.30 WIB. Dari tangan Bobby Joseph ditemukan beberapa barang bukti yang disembunyikan di dalam kemasan rokok.
"Ditangkap Jumat dini hari pukul 01.30 malam, ada pun barang bukti yang disembunyikan dalam rokok kemudian dibungkus plastik, yaitu sabu seberat 0,49 gram, kemudian saat dites dia positif sabu," tegasnya.
Bobby Joseph Jadi Perantara Sindikat Narkoba dan Jual di Medsos
Bobby Joseph bukan cuma pengguna narkoba. Sang artis juga disebut sebagai perantara jual beli barang terlarang tersebut, yakni jenis Gorilla.
"Yang bersangkutan juga sebagai perantara narkoba jenis sintetis, yaitu jenis Gorilla," ujarnya.
Bobby Joseph melakukan transaksi narkoba lewat media sosial. Ia disebut punya akun untuk hal tersebut.
"Yang bersangkutan juga memiliki akun untuk menyediakan narkoba bagi yang membutuhkan," tutur Zulpan.
Polisi menyebut Bobby Joseph menjual narkoba ke kalangan tertentu. Masalah aliran transaksi itu pun tengah didalami pihak berwajib.
"Kalangan tertentu, masih didalami, kita ada rekam jejak digital, namun kita belum akan sampaikan untuk saat ini," kata Zulpan.
Omzet hingga Rp 10 Juta
Jenis narkoba yang dipasarkan oleh Bobby Joseph adalah narkoba sintetis atau gorilla. Bobby Joseph diketahui biasanya mengumpulkan terlebih dulu para pemesan gorilla.
Dari pengakuan Bobby Joseph, biasanya dia memesankan sekitar seperempat kilogram gorilla ke bandar.
"Pesannya sekitar 50R kalau bahasa dari itu sekitar seperempat kilogram lah. Kalau dirupiahkan, 1R itu sekitar Rp 200 ribu, tinggal dikalikan, jadi sekitar Rp 10 juta," jelas Ipda Arya Aditya.
"Dikumpulkan dulu untuk pelanggannya itu dikepul dulu setelah naik order gitu baru pesennya ke atas. Jadi untuk diturunkan dulu dari bandarnya," tambah Arya.
Tapi untuk total keseluruhan transaksi yang sudah dilakukan Bobby Joseph, polisi masih melakukan penyelidikan.
"Untuk jumlahnya masih kita telusuri dulu dari jumlah transferan itu masih kita dalami dulu," sambungnya.
Alasan Jual Narkoba di Medsos
Aktor yang dulu laris sebagai bintang sinetron itu, diduga baru satu bulan menjadi perantara memasarkan narkoba di media sosial. Polisi mengungkapkan alasan Bobby Joseph nekat lakukan itu.
"Alasannya sih untuk menopang pekerjaannya," kata Kanit 2 Sat Resnarkoba Polres Tangerang Selatan Ipda Arya Raditya soal alasan Bobby Joseph nekat pasarkan narkoba, Senin (13/12/2021).
Saat ini Bobby Joseph memang sudah tak banyak membintangi sinetron. Akan tetapi, dirinya diketahui punya usaha di Bali berjualan makanan ringan.
Baca juga: Bobby Joseph Nyabu untuk Nambah Stamina |
Soal dugaan Bobby Joseph terlilit utang, Polisi tak bisa menduga-duga. Menurut pengakuan Bobby Joseph yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dirinya memasarkan narkoba untuk menopang pekerjaannya.
"Nggak ada sih (soal utang)," kata Ipda Arya Raditya.
Bobby Joseph memasarkan narkoba melalui WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Dirinya bahkan mempunyai akun khusus untuk jualan narkoba.
"Platform yang digunakan Bobby Joseph sebagai perantara WhatsApp, Instagram, dan Facebook. Iya punya akun untuk jualan sendiri," jelasnya.
(ass/ass)