Pesinetron Handika Pratama turut berkomentar peristiwa kaburnya Rachel Vennya dari Wisma Atlet saat karantina. Menurut Handika, dia heran dan bingung dengan apa yang dilakukan Rachel Vennya.
"Gue sendiri kemarin abis karantina abis pergi dari luar. Gue nggak tau ya bisa dapet kabur dari mana itu, gue nggak ngerti," kata Handika Pratama saat peluncuran Warteg Wisma Bahari Konsep Baru di kawasan Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat.
Padahal sepulang dari Eropa, Handika dan istrinya sempat menjalani karantina. Namun diakuinya sesuai prosedur.
Baca juga: Netizen Kejar Klarifikasi Rachel Vennya |
"Karena gue pribadi gue pulang dari Eropa dateng itu sudah dijemput sama pihak karantina kemudian masukin kamar nggak boleh gojek. Nggak boleh apa gitu ya, nggak tau deh gue kenapa dia bisa lakuin kabur gitu. Tapi mungkin gue belom baca persis beritanya mungkin," bebernya.
"Mungkin bukan kabur kali ya sebenarnya karantinanya udah selesai dikira kabur. Karena kan sekarang dari 8 hari dipotong jadi 5 hari lagi kan atau segala macem. Ya gue nggak bisa komentarlah karena gue nggak tahu kondisi persisnya seperti apa," ungkapnya.
Handika juga mengaku saat itu menjalani karantina di hotel berbintang. Meskipun harus menjalani tes dan karantina, Handika dan istri merasa nyaman saja.
"Waktu itu kebetulan di hotel sama istri juga. Karantina kita lima apa enam hari kalo nggak salah di hotel ya kita memang nggak boleh keluar kamar fasilitas ya hanya kamar hotel ajah terus kita di pcr pas dateng pas mau keluar juga pcr lagi. Jadi nggak ada yang gimana gimana, walaupun buat gw kemarin nggak berasa emang kita capek banget kan pulang dari luar abis abis ada kerjaan urusan lima malem kayak nggak berasa sih lima malem," paparnya.
"Istirahat bangun sudah menjelang pagi berjemur dah makan udah itu aja pekerjaanya. Olahraga di kamar semua di kamar. Paling ngedit vlog nggak bikin waktu berasa banget deh," lanjutnya.
Sementara itu, soal pengalaman buruk seperti makan yang kurang enak, saat menjalani karantina di hotel yang direkomendasikan pemerintah, dia akui tak ada. Namun tak dipungkiri Handika lebih suka makanan di luar hotel.
"Iya betul. Sebenarnya kalo pengalaman base personal masing-masing ya jadi kebetulan gue kemarin gw nggak ada pengalaman apapun tak ya emang kalo urusan makanan selera beda beda. Kalo gw sih memang tidak terlalu suka sama masakan hotel ya jadi gw lebih suka makanan jajanan," ungkapnya.
Bahkan dia sempat mencoba memasak sendiri dan membuat konten vlog saat karantina. Sehingga dia merasa waktunya lebih bermanfaat hingga tak terasa menjalani karantina.
"Jadi ya kita kemarin itu kita masak waktu di hotel karantina itu kan ada dapurnya segala macem jadi hari pertama keluarga nyiapin bahan-bahan baku simpel seperti mie, makanan hotel itu kita makan juga ya. kita lebih banyak masak jadi nggak komplen gimana-gimana. Karena namanya masakan kan, kadang ada orang yang suka, ada yang nggak," ceritanya.
Disinggung menghabiskan biaya berapa untuk karantina di hotel berbintang. Handika mengaku sampai puluhan juta, namun hal itu sebanding dengan kenyaman fasilitas yang ada.
"Puluhan sih, ratusan nggak nyampe. Buat karantina kita waktu itu puluhan juta ya. Satu kamar tapi memang ada loungenya ruang tamu, dapur supaya nggak bete aja. Kalau studio kan kayaknya jualannya sampe pojok kan gitu, kemarin kita prefer berdua sama istri kan," pungkasnya.
Simak Video "Video Salim Nauderer soal Putus dari Rachel Vennya: Bukan karena Perselingkuhan"
(fbr/tia)