Istri Jawab Tudingan Epy Kusnandar Gegara Sakit

Round Up

Istri Jawab Tudingan Epy Kusnandar Gegara Sakit

Tim detikcom - detikHot
Jumat, 27 Agu 2021 05:30 WIB
epy kusnandar
Heboh isu Epy Kusnandar pindah agama. Foto: Pingkan Anggraini
Jakarta -

Epy Kusnandar membawa kabar terbaru. Kali ini dirinya diisukan pindah agama. Hal tersebut dikabarkan lantaran dirinya yang tak kunjung sembuh dari sakit.

Tentunya hal tersebut langsung dibantah Karina Ranau yang tak lain adalah istri Epy Kusnandar. Karina Ranau menegaskan hal tersebut tidaklah benar.

"Kalau saya sendiri pastinya sangat tidak nyaman, karena ini sensitif dan mengadu domba. Kita hidup di lingkungan yang berbeda-beda, agama, suku dan bangsa. Teman-teman kami banyak yang di luar muslim tetapi kami seperti saudara dan memang selayaknya dan itu sudah kewajiban bahwa kita harus saling menghormati antara agama satu dengan lain yang," jelas Karina Ranau ketika dihubungi detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karina Ranau juga menyebutkan soal Epy Kusnandar yang diisukan pindah agama adalah kejahatan besar.

ADVERTISEMENT

"Makanya kenapa saya posting, semoga orang-orang yang tidak tahu, tidak paham akan mengerti bahwa itu adalah bohong dan kejahatan besar. Kita punya keluarga, saudara yang sudah tua di kampung, bagaimana jika mereka melihat berita seperti ini," kata Karina Ranau lagi.

Kabar ini pertama kali dibagikan Karina Ranau dalam Instagram miliknya. Ia terkejut saat melihat sebuah Channel YouTube yang menyebutkan Epy Kusnandar pindah agama gara-gara tak kunjung sembuh dari penyakitnya.

Karina Ranau pun kesal dengan hal tersebut. Ia tak menyangka ada orang yang tega menuliskan dan membuat video tersebut.

"Demi apa ini? Demi konten? Baru buka DM tiba tiba banyak yang ngetag ini," kata Karina Ranau dalam Instagram Stories miliknya.

Karina Ranau mengatakan isu ini sangat sensitif. Dan Karina Ranau sangat takut nantinya ada penggemar yang termakan kabar bohong tersebut.

"Benar-benar sangat sensitif ini dan yang saya khawatirkan adalah fans-fans Kang Epy yang entah di penjuru mana yang tidak terlalu cerdas, yang bukan hidup di hiruk pikuk Kota Jakarta, yang mereka hanya melihat dan mengenal melalui televisi, melihat sesuatu hanya dari tulisan dan gambar. Lalu yang tadinya mereka respek, malah jadi berpikir macam-macam, kasihan Kang Epy-nya," jelasnya lagi.




(wes/pus)

Hide Ads