Salma Hayek Ngaku Diamuk Penelope Cruz karena Diam Jadi Korban Pelecehan

Salma Hayek sempat menjadi korban dari pelecehan seksual yang dilakukan oleh Harvey Weinstein. Ia pun memilih untuk tak menceritakan hal tersebut pada teman-temannya seperti Penelope Cruz yang ngamuk kepadanya.

Salma Hayek pun menjelaskan jika hal tersebut dilakukan olehnya untuk melindungi sang aktris.

"Beberapa orang marah-marah padaku, seperti (Penelope) Cruz. Namun aku (melakukan) itu untuk melindunginya," terangnya.

"Aku selalu mengawasi interaksi mereka dan ia (Harvey) tak pernah mendekatinya (Penelope Cruz). Mereka (Miramax) membuat film yang bagus-bagus. Ia tak memiliki masalah sepertiku dan jika aku memberitahukannya maka mungkin saja itu akan mempengaruhi pilihan film yang bisa saja sebenarnya sangat baik untuk kariernya," tambah Salma Hayek.

Selain itu Salma Hayek juga mengira jika Harvey Weinstein tak akan melakukan hal serupa pada aktris lainnya. Hal tersebut membuat dirinya takut untuk berbagi cerita mengingat banyak pula film-film bagus yang dibuat oleh perusahaan milik sang predator seks tersebut.

Kejadian pelecehan yang dialami Salma Hayek terjadi saat ia syuting film Frida. Ia pun merinci awal perdana perkenalan mereka di mana ia sama sekali tak menduga jika Harvey sangat jahat.

"Saya mengenalnya sedikit melalui hubungan saya dengan sutradara Robert Rodriguez dan produser Elizabeth Avellan, yang saat itu menjadi istrinya, dimana saya telah melakukan beberapa film dan yang telah membuat saya berada di bawah sayap mereka," tulisnya.

Menurutnya Harvey merupakan sosok yang memiliki kecerdasan luar biasa. Ia juga disebutnya sebagai teman yang setia serta seorang keluarga.

Begitu syuting dimulai, Weinstein diduga mengancam akan mematikan produksinya jika Salma tak melakukan adegan seks dengan Ashley Judd. Judd sendiri adalah salah satu aktris pertama yang mengaku jadi korban pelecehan seksual produser.

Salma Hayek pun akhirnya setuju untuk melakukan keinginan Weinstein. Menurutnya, ia mengerti bahwa dirinya harus melakukan adegan itu, meski tubuhnya tak berhenti menangis dan tersentak.

"Pada saat itu, saya mulai muntah, sementara satu set syuting masih menunggu di lokasi, saya harus minum obat penenang yang akhirnya membuat saya berhenti menangis meski membuat muntah saya bertambah parah," pungkasnya.