Komedian Asal India Dipukuli Massa Gegara Tuduhan Hina Dewa Hindu

Komedian Asal India Dipukuli Massa Gegara Tuduhan Hina Dewa Hindu

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 05 Jan 2021 07:55 WIB
Komedian India Munawar Faruqui
Komedian Munawar Faruqui dituduh menghina Dewa Hindu Foto: Istimewa
Jakarta -

Komedian asal Gujarat, India, Munawar Faruqui, dipukuli massa setelah setelah menghina salah satu dewa Hindu. Hinaan dan sindiran itu diungkapkan sang komedian selama pertunjukan stand-up comedy.

Tak hanya menghina salah satu dewa Hindu, tapi dia juga mengolok-olok Menteri Dalam Negeri India, Amit Shah. Dilansir dari The Indian Express, Senin (4/1/2021), Munawar Faruqui dipukuli di belakang kafe di kota Indore.

Massa yang menonton aksi stand-up comedy tersebut sudah berkumpul dan menunggu acara selesai. Empat komika India lainnya yakni Edwin Anthony, Prakhar Vyas, Priyam Vyas, dan Nalin Yadav juga ditangkap polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Munawar Faruqui ditangkap polisi setelah putra politisi Malini Laxman Singh Gaur, Eklavya Singh Gaur, mengajukan keluhan tentang komentar tak senonoh dari komedian tersebut.

"Aksi stand-up comedy Munawar Faruqui mengejek dewa-dewa Hindu dengan memberikan komentar tidak senonoh. Insiden Godhra dan Menteri Dalam Negeri Amit Shah juga disebutkan secara tidak tepat," ungkap pernyataan putra politisi tersebut.

ADVERTISEMENT

"Kami merekam video dan menghentikan pertunjukan lalu membawa penonton keluar dari kafe," lanjutnya.

Segerombolan massa itu menangkap komedian dan penyelenggara pertunjukan. Lalu membawa mereka ke kantor polisi.

Juru bicara kepolisian setempat, Kamla Sharma, mengatakan ada bukti video yang menampilkan isi sindiran komika yang tak pantas.

"Video itu menampilkan satu komedian yang menyatakan perkataan yang tidak menyenangkan. Tapi keempat lainnya juga ditahan karena menjadi bagian dari pertunjukan," tutur kepolisian tersebut.

Para komedian juga didakwa atas tuduhan tindakan yang disengaja dan jahat. Mereka juga dituduh membuat marah agama lainnya dengan penghinaan.

Penyelenggara pertunjukan juga dituntut karena diduga melanggar aturan meminimalisir pandemi COVID-19 yang ada di India. Sepanjang jalannya acara, tidak adanya jarak sosial di antara audiens.

Gegara kasus tersebut, sesama komedian lainnya di India membela Munawar Faruqui. "Anda tidak dapat menghentikan aksi lelucon dan tawa," kata komika bernama Vir Das.

"Bukan karena komedian yang membawakannya tapi karena orang perlu tertawa. Semakin keras Anda mencoba, semakin Anda akan ditertawakan, sekarang, dan oleh sejarah," tukasnya.




(tia/dar)

Hide Ads