Ingin Bertemu Pasien COVID-19 Tanpa APD
Berkali-kali Jerinx menggemborkan dirinya bersedia bertemu pasien COVID-19 tanpa APD. Lewat akun Instagramnya dia meminta izin untuk bisa bertemu pasien COVID-19 tanpa APD kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Intinya, saya siap bertemu pasien CV19 tanpa APD dgn cara yg tidak melanggar hukum. Saya bisa saja mencoba diam-diam menerobos masuk RS, tapi ujung-ujungnya pasti akan dikriminalisasi. Kalau sudah dibui saya gak bisa berjuang lagi," tulisnya di Instagram.
"Maka dari itu jika ada cara yg tidak melanggar hukum, kenapa Dokter, RS, dll tidak bisa memfasilitasi? Tujuan saya bukan utk merendahkan profesi Dokter, tapi utk menebarkan harapan dan keberanian agar masyarakat tidak mudah sakit. Apa salahnya mencoba membuat masyarakat berpikir sehat dan merdeka?" jelasnya.
Ikut dan Dukung Aksi Bali Tolak Rapid dan Swab Test
Jerinx dan Nora Alexandra, ikut turun ke jalan mendukung aksi Bali tolak rapid dan swab test. Saat mengikuti aksi tersebut, Jerinx tidak memakai masker dan banyak yang menganggap Jerinx sebagai provokator.
Dianggap sebagai provokator, Jerinx menantang jika ada yang melaporkannya ke polisi.
![]() |
"Beberapa media memberi narasi seolah saya "memprovokasi" warga utk melawan hukum di aksi @menjadimanusa Bali Tolak Rapid/Swab pagi tadi di Renon, namun sejatinya TAK ADA SATUPUN HUKUM yang saya langgar. Jika ada yg merasa dirugikan silakan tempuh jalur hukum. Saya gak punya beking orang kuat selain istri saya. Jika anda benar, saya pasti sudah/akan dipenjara kok. Bagi kawan-kawan yang hadir, terima kasih. Jumpa lagi di aksi berikutnya!" tegas Jerinx.
Jerinx juga kesal ada bayi-bayi yang tak bisa diselamatkan karena harus menunggu hasil rapid atau swab test sang ibu sebelum melahirkan.
Simak Video "Video: Kasus Covid-19 Naik Lagi! Thailand Catat Ada 23 Ribu Kasus Baru"
[Gambas:Video 20detik]