Tahun lalu, Sunan Kalijaga, ayah Salmafina Sunan, melaporkan seseorang yang diduga merekam dan menyebarkan video berisi wanita yang mirip anaknya sedang mabuk di sebuah kelab malam.
Ternyata, kasus tersebut masih berlanjut. Sunan Kalijaga menyebut anaknya akan menjalani pemeriksaan lanjutan dari polisi dalam waktu dekat.
"Salma pernah melaporkan suatu peristiwa yang menjadi viral pada saat itu yang di mana saya merasa juga orang yang kita laporkan mengenal Salma ya, kawannya Salma. Itu udah tidak wajar sehingga proses hukumnya sampai saat ini jalan," kata Sunan Kalijaga ditemui di Polda Metro Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin minggu depan proses BAP di Krimsus Polda," ujarnya.
Video tersebut menjadi perbincangan pada 2019. Warganet dibuat geger atas viralnya sebuah video yang berisi seorang wanita sedang teler.
Yang membuat banyak orang terkejut, wanita yang diduga Salmafina Sunan tersebut tampak memperlihatkan pakaian dalamnya. Oleh karena hal itu, Salmafina Sunan disebut sedang berada di bawah pengaruh minuman keras.
Sedangkan dijumpai di kesempatan berbeda, Salamafina Sunan menegaskan yang terlihat dalam video tersebut adalah celana pendek, bukan pakaian dalam.
Video tersebut membuat Sunan Kalijaga geram. Dirinya menyebut anaknya telah diekploitasi.
"Kalau dia punya niat baik, silahkan direkam dan disampaikan ke saya, bukan dieksploitasi. Kalau saya bilang, mohon maaf itu bukan temen, makanya jadi viral," kata Sunan Februari tahun lalu.
Pria yang dikenal sebagai pengacara itu menyebut penyebaran video tersebut sudah mencoreng nama baik keluarganya.
"Untuk peristiwa ini yang saya bela bukan cuma Salma, tapi nama baik keluarga. Kalau memang orang itu (Maulida) punya niat baik, sampaikan saja ke saya, om tante nih anaknya gini, kenapa musti diupload sehingga viral? Itu saja nilai kerugiananya," ujar Sunan.
(dar/dar)