Asmara Abigail harus berbesar hati karena belum bisa kembali ke Indonesia dari Italia. Dia pun berbagi cerita saat terjebak di daerah yang disebut zona merah wabah virus Corona.
Lewat sambungan telepon, Selasa (10/3/2020) Asmara Abigail menceritakan kondisinya saat ini. Asmara kini tinggal di kota Milan, region Lombardy.
"Kabar baik, aku kondisi di Milan dari tanggal 19 Februari, rencananya tuh sampai 25 Maret karena ada beberapa pekerjaan juga di Eropa. Jadi tadinya ke Milan itu karena ada Milan Fashion Week," cerita Asmara Abigail.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, kepergian Asmara juga untuk beberapa pekerjaan. Rencananya, setelah dari Milan, Asmara akan datang ke screening film 'Mudik' karya Adryanto Dewo di Amsterdam dan acara film 'Setan Jawa' pada 20 sampai 22 Maret 2020.
"Corona outbreak itu di Italia terjadi tanggal 22 Februari. Jadi persis setelah Hian Tjen Fashion Show. Pas selesai dari Hian Tjen aku pulang pakai metro itu udah ramai berita Corona," tuturnya.
"Jadi situasinya itu paling banyak di Codogno sama Lodi dan daerah sekitarnya berada di bawah region Lombardy. Milan itu termasuk di dalam region Lombardy, kota Milan, provinsi Milan, region Lombardy. Kita sudah zona orange," beber Asmara Abigail.
Asmara menuturkan dua minggu lalu hanya 14 orang yang dinyatakan positif Corona. Tapi, kini sudah mencapai di atas tujuh ribu orang di Italia dinyatakan positif Corona.
Menurutnya, kondisi di Italia saat itu sama seperti di Jakarta sekarang. Awalnya masih banyak orang beraktivitas sampai akhirnya dua minggu kemudian dalam sehari bisa sekitar seribu lima ratus orang dinyatakan positif Corona.
(pus/nu2)