One Punch Man tengah menjadi pembicaraan di jagat maya Tanah Air selain manga One Piece. Komik shonen yang diciptakan oleh ONE dan Yusuke Murata itu mengakhiri Arc Garou di bab 167.
Selama 7 tahun, One Punch Man telah berjalan ceritanya melalui Saga Human Monster besar-besaran. Dalam Saga tersebut, para pembaca dikenalkan pada sosok monster manusia tituler, Garou.
Garou ingin mengalahkan sebanyak mungkin pahlawan yang ada dalam semesta cerita tersebut. Cerita terjalin sampai menjadi perang besar-besaran dengan banyak pertarungan sampai melawan Saitama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertarungan mereka pecah melintasi ruang dan waktu. Penerbitan bab terbaru itu mengeksplorasi dampak langsung Garou dan memberikan cap terakhir di kisah monster Manusia tersebut.
Dalam manga One Punch Man bab 167, Saitama juga bisa membalikkan waktu, yang membuat Garou bereaksi. Di akhir pertarungan, Saitama dan Tareo meminta Garou bertobat atas dosa-dosanya dan tetap hidup untuk mengingat apapun yang telah dilakukan.
Sebaliknya, Garou malah melompat menjauh dan menghilang. Dia meninggalkan Saitama, Genos, dan para pahlawan lainnya untuk pulih dari pertarungan besar.
Di tengah berakhirnya Arc Garou, mangaka Yusuke Murata justru berkicau mengenai sebuah 'sesuatu' yang besar dan bakal terjadi.
"Kami punya pengumuman besar untuk dibuat," cuit Yusuke Murata.
Dalam cuitannya di media sosial pribadi, dia mengatakan bab One Punch Man terbaru bakal ditunda sementara waktu. Bersamaan dengan rilisnya pengumuman besar tersebut.
"Pembaca dan penggemar One Punch Man harus menunggu untuk melihat apa yang terjadi," sambungnya lagi.
Pencipta ONE memulai serial ini yang diterbitkan melalui komik web pada 2009. Yusuke Murata membantunya untuk menerbitkan melalui platform manga di Jepang sampai diadaptasi ke anime pada 2015.
Seri manga ini menjadi viral pada Juni 2012 karena dibaca lebih dari 7,9 juta orang.
(tia/pus)