Penulis serial terlaris Vampire Chronicles, Anne Rice, meninggal dunia di usia 80 tahun. Dia terkenal menulis novel Interview with the Vampire yang melambungkan namanya.
Putra mendiang Anne Rice, Christopher Rice mengatakan ibunya meninggal karena komplikasi akibat stroke.
"Ibuku (Anne Rice) sakit karena stroke sejak lama," katanya, dilansir dari CNN, Senin (13/12/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Christopher Rice mengatakan ibunya meninggal di samping tempat tidurnya ketika meninggal. Nantinya, jenazah ibunya bakal dimakamkan dalam upacara pribadi di New Orleans.
"Keluarga dan pihak penerbit juga akan melakukan peringatan publik yang direncanakan tahun depan," kata Christopher Rice.
Keberhasilan novel pertamanya itu yang perdana rilis pada 1976 dan mengenalkan karakter vampir bernm Lestat. Karakter itulah yang menjadi pemeran utama dalam 13 buku seri Chronicles lainnya yang juga sukses diadaptasi ke layar lebar.
Dalam sebuah wawancara, Anne Rice menuturkan punya ide tentang Lestat sebagai orang yang berani bertindak, orang yang dapat melakukan hal-hal yang tidak saya dapat lakukan," kata Anne Rice pada 2010.
"Untuk pertama kalinya, saya dapat menggambarkan realitas saya, pengaruh gelap, dan gothic dalam masa kecil saya. Itu bukan fantasi bagi saya, masa kecil saya menjadi hidup," sambungnya.
Interview with the Vampire dibuat menjadi film fitur di tahun 1994 dan sukses disukai para penggemarnya. Karya Anne Rice juga dinilai mampu menghidupkan kembali minat pada genre vampir dengan serial televisi The Vampire Diaries dan serial film Twilight.
Sepanjang kariernya, Anne Rice dikenal menulis lusinan buku. Selain serial Vampire Diaries, dia menerbitkan Cry to Heaven (1982) tentang dua orang yang dikebiri di bawah nama Anne Rampling. Ada juga novel Exit to Eden (1985) yang rilis tahun 1985.
(tia/dal)