Penulis American Gods segera menerbitkan spinoff komik Sandman. Dalam komiknya, karakter Death bakal berbicara soal pandemi COVID-19.
Co-creator komik Sandman, Neil Gaiman, dan komikus Gary Frank (Doomsday Clock, Action Comics) membuat promosi tidak resmi untuk komik yang segera terbit. Secara tak langsung, mereka membicarakan soal kematian yang ceria dan penuh kasih yang terjadi saat pandemi.
Lewat akun Twitter, Neil Gaiman menuliskan tentang rencana komik tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya berharap kami telah melakukan 'Pembicarraan Kematian tentang Kehidupan' untuk COVID-19 di tahun 2020," cuitnya, seperti dilihat detikcom, Senin (26/10/2020).
"Dan sebenarnya, itu mungkin sesuatu untuk dibicarakan di DC Comics. Frank (komikus) setuju untuk membuat semacam audisi dalam bentuk gambar soal kematian. Tentunya, kematian dalam banyak versi," sambung Neil Gaiman.
Meski Neil Gaiman membuat kode soal rencana penerbitan komik dan audisi yang sepertinya bakal digelar oleh DC, tapi pihak DC Comics belum ada tanggapan resmi apa pun.
Saran Neil Gaiman yang dilontarkannya di Twitter ditanggapi oleh editor senior DC, Chris Conroy. Saat ini, ia bertanggung jawab untuk merilis seri Sandman yang terbit di bawah naungan DC Black Label.
Ide komik kematian karena COVID-19 juga diamini oleh penulis buku Cecil Castellucci dan Sam Humphries. Sebelumnya, Neil Gaiman pernah menulis seri Death Talks About Life yang diterbitkan pada Januari 1993.
Cerita ditulis oleh Neil Gaiman dan digambar Dave McKean. Di komik itu, ada informasi soal HIV/AIDS, praktik seks aman, dan kontrasepsi.
Menariknya, dalam komik karakter Death meminta John Constantine dari Hellblazer yang enggan menunjukkan cara memasang kondom menggunakan pisang sebagai penyangga.
Neil Gaiman dikenal sebagai penulis cerita fantasi. Buku pertamanya tentang biografi band rock and roll asal Inggris Duran Duran. Buku yang membuat namanya melambung adalah The Sandman, seri komik terbitan DC yang terdiri atas 75 volume.
(tia/dar)