Departemen Kepolisian New York menemukannya meninggal dunia di studionya yang berada di Manhattan. Selama di Marvel Comics, ia menjabat sebagai editor komik yang mengembangkan karakter Spider-Man di tahun 1961.
Ketika Spider-Man berkostum merah dan biru, indera Spidey, dan web-shooter, ide tersebut datang langsung dari Ditko. Si manusia laba-laba itu pertama kali muncul dalam halaman 'Amazing Fantasy No 15'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karya seni Ditko telah mempengaruhi dunia komik. Setelah Spider-Man, ia langsung membuat karakter Doctor Strange yang memperluas jangkauan kosmik bahkan terbilang masuk ke dalam dunia psychedelic.
Ia juga dianggap sebagai seniman surrealis dan sering merilis karya mengejutkan. Doctor Strange pertama kali muncul dalam komik 'Strange Tales No.110' dan Ditko terus bekerja di seri tersebut sampai 36 volume berikutnya hingga Juli 1966.
![]() |
"Karya seninya sangat psychedelic, sangat '60-an. Itu adalah kontra budaya yang berhasil membuka jalannya masuk ke dalam Marvel Universe," ujar Scott Derrickson.
Setelah kemunculan Doctor Strange, kabar mengenai keretakan antara Ditko dan Stan Lee mulai beredar sampai membuatnya keluar dari Marvel Comics. Hampir satu dekade, ia kembali lagi ke Marvel Comics ebagai pekerja lepas.
Ia terus berkontribusi untuk Marvel dan menciptakan karakter favorit sekte 'Squirrel Girl' pada 1992. Kepiawaiannya itu menghantarkan Ditko pada Charlton (penerbit seri sci-fi/horor) dan DC Comics.
(tia/tia)