Cerita Veronica Tan Gagas Operet Aku Anak Rusun

Cerita Veronica Tan Gagas Operet Aku Anak Rusun

Tia Agnes - detikHot
Selasa, 21 Jul 2020 07:45 WIB
Veronica Tan saat berkunjung ke kantor detikcom.
Veronica Tan Gagas Operet Aku Anak Rusun Sejak Tahun 2017 Foto: Asep Syaifullah/detikHOT
Jakarta -

Sejak 2017, Veronica Tan menggagas Operet Aku Anak Rusun yang sukses dipentaskan di Jakarta. Bagaimana cerita Veronica Tan membuat Operet Aku Anak Rusun yang menggaet ratusan warga rumah susun di Ibu Kota?

Saat jumpa pers virtual Operet Aku Anak Rusun yang bakal tayang di layar kaca, Veronica Tan menceritakan kisah di baliknya.

"Drama musikal ini melibatkan tim musik, sutradara, penulis naskah, dan yang paling penting lebih dari 150-an anak dari beberapa rusun yang ada di Jakarta kami ajak. Tujuan utamanya, tentu memberdayakan anak-anak melalui character building," tutur Veronica Tan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut, perempuan yang aktif bermain cello itu ketika berada di sekolah anak-anak hanya mengandalkan pelajaran yang ada.

"Musikal ini melibatkan anak-anak untuk bisa mewujudkan wawasan buat mimpi-mimpi mereka. Kalau kita bisa melakukan hal-hal yang positif, belajar dari sebuah cerita dan inisiasinya adalah bagian pemberdayaan supaya mereka punya energi positif," sambungnya.

ADVERTISEMENT
Operet Aku Anak Rusun, Kamis (21/9/2017)Operet Aku Anak Rusun yang digelar di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Kamis (21/9/2017) Foto: Kanavino Ahmad Rizqo-detikcom

Ibu tiga anak itu mengatakan pembentukan character building adalah yang paling utama.

"Karena kita edukasi dalam drama musikal Operet Aku Anak Rusun banyak, cerita tentang kebersamaan, empati, dan secara naluri bisa melihat anak-anak rusun ikut berakting. Saya selalu ngomong ke tim, kalau mau melakukan sesuatu agar bisa menjangkau yang banyak," kata Veronica Tan.

Di Operet Aku Anak Rusun, tim Veronica Tan sukses menggandeng lebih dari 300 anak rusun. Di Operet Aku Anak Rusun kedua, ada 200 anak rusun yang ikut.

Padahal membuat sebuah operet dan menggaet anak rusun yang belum punya pengalaman tampil di atas panggung, terbilang susah sekaligus gampang.

Operet Aku Anak RusunOperet Aku Anak Rusun Foto: (Tia Agnes/ detikHOT)

"Orang yang pindah ke rusun adalah warga yang tinggal di pinggiran lalu dipindah. Kebetulan rusun ini terbuka dan punya tempat sehingga gampang. Tapi kita juga trial and error, nggak pernah punya pengalaman bikin drama musikal," terang Veronica Tan.

Ia menambahkan, "Tapi suatu kali kami harus berkumpul di satu tempat untuk gladi resik terakhir. Karena nanti kami pentas di Ciputra Artpreneur Theatre yang bertaraf internasional. Butuh tempat untuk kumpul semua dengan mengangkut anak rusun pakai bus, akhirnya kami minta bantuan kepada Ancol."

Tujuan menyelenggarakan operet, lanjut Veronica Tan, adalah hal yang sederhana. Mimpi seorang anak-anak yang ingin membantu perekonomian keluarganya menjadi lebih baik lagi.

"Secara tidak sadar, itu adalah edukasi di mana pun orang berada. Ada harapan supaya anak punya mimpi, bisa punya karakter. Siapa pun bisa mengikuti operet ini," tukasnya.

Di Operet Aku Anak Rusun yang berjudul Selendang Arimbi ada 3 rusun yang terlibat, yakni Rawa Bebek, Daan Mogot, Pulo Gebang. Lebih dari 130 anak sebagai penari, 12 anak sebagai pemeran inti dan 40 anak sebagai penyanyi yang terlibat.




(tia/wes)

Hide Ads