Pertunjukan kolaborator antara penari, penabuh, dan seniman akan berlangsung dalam kabut putih di seluruh ruangan galeri. Tapi kabutnya bukan alami berasal alam, tap buatan dari Nakaya.
Seniman berusia 83 tahun itu memang bekerja dengan sistem penyebaran uap air untuk membuat kabut sejak tahun 1970-an. Patung dan karya seni instalasi hidup yang diciptakannya di dalam ruangan bawah tanah yang ada di Tate Modern. Menanggapi karyanya, seperti dikutip dari BBC, Kamis (24/11/2016), dia mengatakan nantinya pengunjung akan ikut serta di pertunjukan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Orang yang berada di dalam nuansa kabut akan tenggelam, basah, dan dingin tapi kabut juga lembut dan menenangkan. Ini adalah pengalaman yang menarik," lanjut Nakaya lagi.
Direktur pameran Tote Modern Achim Borchardt-Hume mengatakan selama budaya bergerak sesuai dengan kemodernan, begitu juga pameran harus berubah. "Di era digital yang terhubung, seniman dan penonton yang semakin terpesona dengan pengalaman hidup, harus berbagi momen dengan orang-orang di sekitar mereka," pungkasnya.
(tia/mmu)











































